BPBD Imbau Warga Jakarta Waspadai Potensi Banjir Rob, Heru Budi Hartono: Doain yang Baik-baik Saja

TRIBUNBEKASI.COM, BANTAR GEBANG --- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta memprediksi potensi banjir rob yang melanda wilayah pesisir utara DKI Jakarta.

"Iya, mudah-mudahan enggak ada (banjir rob). Doain yang baik-baik saja ya," ujar Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menanggapi prakiraan BPBD saat ditemui di TPST Bantar Gebang, Kecamatan Bantar Gebang, Bekasi Jawa Barat, Senin (2/1/2023).

Heru memberikan contoh fenomena banjir rob di kawasan pesisir utara DKI Jakarta yang terjadi beberapa waktu lalu.

Ia meyakini, banjir rob tersebut dapat ditangani oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta dengan baik.

BERITA VIDEO : DITERJANG CUACA BURUK, KAPAL NELAYAN TABRAK KARANG

"Kemarin kan Dinas SDA langsung menghidupkan pompa-pompa untuk memompa ke laut ya. Intinya, doain yang baik-baik saja," kata Heru.

Sementara itu, dilansir dari Instagram @bpbddkijakarta, bahwa masyarakat harus waspada terhadap banjir pesisir (rob)

BPBD DKI Jakarta menginformasikan fenomena tersebut diprediksi akan berlangsung pada 3 hingga 10 Januari 2023.

Baca juga: Banjir Rob Landa Pesisir Utara Karawang, Jalan Dusun Terputus, Tempat Wisata Desa Sedari Ditutup

"Adanya fenomena bulan purnama pada tanggal 6 Januari 2023 berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum," demikian tertulis dalam unggahan tersebut dikutip Warta Kota, Selasa (3/1/2023).

Kemudian, berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di wilayah pesisir utara DKI Jakarta.

Sembilan wilayah pesisir di jakut terancam banjir rob

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta memberikan peringatan dini banjir rob di sejumlah wilayah pesisir Jakarta Utara.

Kepala Satuan Pelayanan Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta Michael Sitanggang menyebut, potensi banjir rob diprediksi akan terjadi pada 3-10 Januari 2023.

Michael menjelaskan, wilayah pesisir Jakarta Utara yang berpotensi terkena banjir rob meliputi Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, dan Kalibaru.

Adapun penyebab terjadinya rob di pesisir Jakarta Utara dikarenakan adanya fenomena bulan purnama pada 6 Januari 2023 mendatang.

Fenomena bulan purnama tersebut berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum.

Michael menghimbau masyarakat untuk mempersiapkan diri membawa payung, jaket, topi, ataupun jas hujan saat beraktivitas di luar rumah.

"Bagi para pejalan kaki dan pengguna kendaraan agar menjauhi area sekitar saluran air atau gorong-gorong terbuka untuk menghindari terjadinya kejadian terperosok," kata Michael saat dihubungi melalui telepon, Senin (2/1/2022).

"Masyarakat agar selalu memantau informasi perkembangan cuaca yang disampaikan BPBD DKI melalui website bpbd.jakarta.go.id dan media sosial BPBD," sambungnya.

Selain itu, Michael juga menghimbau agar masyarakat segera melaporkan ke petugas jika terjadi keadaan darurat saat banjir rob melanda.

"Manfaatkan kanal pengaduan darurat milik Pemprov DKI Jakarta dengan telepon ke nomor 112 dan gunakan aplikasi JAKI untuk melaporkan kejadian banjir/genangan yang terjadi di sekitarnya," pungkasnya. 

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

(Sumber : Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Leonardus Wical Zelena Arga/m36/M Rifqi Ibnu Masy/m38)