Cerita Saksi Kasus Tabrak Lari di Bekasi: Korban Perempuan Terpental Hingga ke Pelataran Kantor

TRIBUNBEKASI.COM, PONDOKMELATI --- Salah satu saksi yang merupakan warga sekitar, Sofyan (30) menceritakan kasus tabrak lari di Jalan Kampung Sawah, Pondok Melati, Kota Bekasi pada Kamis (4/5/2023).

Dua orang tewas dalam insiden kasus tabrak lari tersebut.

Sofyan mengaku tidak tahu secara persis awal kejadian kasus tabrak lari itu, sebab saat kejadian dirinya sedang berada di dalam kantor.

Ia mengetahui ada kecelakaan setelah mendengar ada suara benturan yang cukup keras, hingga membuat beberapa warga yang melintas mendatangi lokasi kecelakaan.

VIDEO LIVE FACEBOOK TRIBUNBEKASI.COM : KASUS TABRAK LARI DI PONDOK MELATI KOTA BEKASI, DUA ORANG TEWAS

"Saya tidak liat pas menabraknya, yang jelas pas saya keluar udah tergeletak aja itu motor korban di depan toko ini. Saya juga awalnya tidak tahu ada korban perempuan ya. Saya kaget berarti kenceng ini," kata Sofyan ditemui, Kamis (4/5/2023).

Dikatakan Sofyan, saat itu ada dua korban dalam insiden kasus tabrak lari tersebut.

Yakni korban laki-laki dengan kondisi tergeletak di depan pagar pinggir jalan, dengan kondisi kaki terluka dengan mengeluarkan banyak darah.

Baca juga: Kasus Tabrak Lari Anak Anggota DPRD Kota Bekasi Mulai Penyidikan, Polisi Segera Tetapkan Tersangka

Sedangkan seorang perempuan terpental hingga masuk ke pelataran kantor.

"Laki-laki langsung tergeletak di depan pagar itu sementara yang perempuan terpental ke dalam kantor oxygen. Mental mungkin karena saking kencengnya kali ya. Dari situ ya langsung meninggal korbannya," katanya.

Kemungkinan korban tabrak lari yang mengendarai sepeda motor itu dari Cibubur mengarah Pasar Kecapi, lalu ditabrak pengemudi mobil tak dikenal dari arah berlawanan.

VIDEO LIVE FACEBOOK TRIBUNBEKASI.COM : SAKSI MATA KASUS TABRAK LARI DI PONDOK MELATI KOTA BEKASI

Motor yang dikendarai korban pun hancur, sedangkan pengemudi mobil kabur, setelah kecelakaan terjadi.

"Motor korban hancur. Tapi kalau yang menabrak pas saya datang enggak ada. Kemungkinan langsung cabut melarikan diri. Katanya sempat dikejar ojol tapi enggak ketangkap," ujarnya.

Pas kecelakaan itu, kata Sofyan beberapa warga sempat berupaya menolong.