Berita Kriminal
David Ungkap Alasan Gunakan Pelat Dinas Palsu, agar Bebas Jalur Busway dan Bahu Tol serta Gage
Selain hindari ganjil genap, David Yulianto (32) mengaku memakai pelat nomor dinas polisi palsu agar dapat berkendara di bahu jalan tol tanpa ditegur
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Lilis Setyaningsih
TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA ----- Selain hindari ganjil genap, David Yulianto (32) mengaku memakai pelat nomor dinas polisi palsu agar dapat berkendara di bahu jalan tol tanpa ditegur petugas.
Untuk diketahui, David melakukan aksi menganiaya dan menodongkan pistol jenis airsoft gun ke sopir taksi online di Tol Tomang, Jakarta Barat, Kamis (4/5/2023) malam.
Saat itu, ia yang diketahui merupakan pegawai swasta tersebut menggunakan pelat dinas 10011-VII palsu di mobil sedan Mazda yang dikendarainya.
"(Agar) bisa berkendara di bahu jalan di tol tanpa ditangkap," ujar Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Titus Yudho Uly kepada wartawan, Minggu (7/5/2023).
Selain itu, David menggunakan pelat dinas palsu tersebut untuk dapat masuk jalur busway.
"Keterangan sementara pelat dinas palsunya agar dia bisa lewat jalur busway," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, tersangka David Yulianto (32) mengungkap alasan memakai pelat dinas Polri palsu saat melakukan penganiayaan dan penodongan airsoft gun ke sopir taksi online di Tol Tomang, Jakarta Barat.
Berdasarkan pengakuannya kepada penyidik, David mengaku menggunakan pelat palsu guna menghindari ganjil-genap.
"Yang disampaikan di sini (untuk) menghindari ganjil-genap," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, saat konferensi pers pada Jumat (5/5/2023) malam.
Baca juga: David Yulianto Lakukan Aksi Koboi di Tomang, Tetangga di Bojongsari Depok: Memang agak Temperamental
Baca juga: Warga Pasar Minggu Dikira Pelaku Koboi Jalanan Hingga Didatangi Polisi, Ternyata Bukan, ini Alibinya
David memperoleh pelat nomor imitasi dan air softgun dari seseorang berinisial E.
Trunoyudo mengatakan, David sudah menggunakan pelat nomor dinas Polri 1011-VII imitasi itu, di mobil pribadinya sejak Agustus 2022.
David juga mengaku kepada penyidik, bahwa pelat nomor imitasi tersebut, dia gunakan di sedan jenis Mazda, sejak dua bulan terakhir.
"Pelat nomor tersebut juga didapat dari saudara E yang digunakan baru dua bulan pada kendaraan sedan," ucap Trunoyudo.
Namun, Trunoyudo belum menjelaskan secara detil, tentang sosok E yang memberikan pelat dinas Polri palsu untuk digunakan di mobil David.
Baca juga: Polisi Ungkap Kronologi Aksi Pria Koboi Aniaya dan Todong Pistol kepada Sopir Taksi Online
Dia hanya mengatakan bahwa pelat dinas Polri imitasi itu sebelumnya dipasang mobil Toyota Kijang Inova milik David sejak Agustus 2022.
"Sebelumnya digunakan di Innova hitam dan pelat nomor ini sejak Agustus 2022," ungkap Trunoyudo. (m31)
Kawanan 'Mata Elang' Kembali Bikin Onar, Pukul Warga di Jalan Margonda Raya Depok |
![]() |
---|
Gibran Ditahan Mabes Polri, Dituding Gelapkan Dana eFishery Rp 15 Miliar |
![]() |
---|
Bareskrim Polri Tangkap Gibran, Kasus Dugaan Penggelapan Dana eFishery |
![]() |
---|
Bergaya Mewah, Wanita Berjilbab Terekam CCTV Curi Kalung Berlian di Mal |
![]() |
---|
Ini Penampakan 7 ‘Mata Elang’ saat Terjaring Operasi Pekat di Sukmajaya Depok |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.