Memasuki Tahun Ajaran Baru, Pengguna Pinjol di Bekasi Naik, Cepat dan Tanpa Jaminan jadi Daya Tarik

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI ----- Sebagai orangtua, tentu memiliki sikap tanggung jawab terhadap mendidik anak, maupun merawat anak dengan baik.

Beragam cara diusahakan orangtua guna mewujudkan harapan itu semua.

Khususnya, perhatian dari aspek pendidikan, yang memang perlu guna bekal masa depan sang buah hati.

Namun, seiring mewujudkan harapan itu, kerap kali adanya hambatan yang membuat orangtua harus mencari solusi.

Yakni, satu contohnya ialah hambatan dari segi ekonomi.

Kini, beberapa layanan aplikasi online, maupun jasa, nampak menerima pelayanan Pinjaman Online (Pinjol) dengan tawaran yang tentu menggiurkan.

Lantas, pinjol pun kini menjadi tenar dan dijadikan alternatif solusi beberapa masyarakat untuk memenuhi kebutuhan ekonomi tersebut.

Hal itu terbukti dengan peningkatan permohonan customer yang dialami CV Solusi Kite Abadi selaku pelayanan jasa konsultasi dan pencairan pinjol di kawasan Karangsatria, Kabupaten Bekasi.

Baca juga: Pelaku Penipuan Pinjol Ratusan Mahasiswa IPB Ternyata Seorang Wanita Muda, Begini Modus Operandinya

Baca juga: Jadi Kurir Narkoba, Tiga Emak-Emak Ini Bayari Kuliah Anak dan Lunasi Hutang Pinjol, Jangan Ditiru!

Cahya Mulyani (24) selau direktur utama CV Solusi Kite Abadi menjelaskan, memasuki momentum tahun ajaran baru 2023 sekolah, pihaknya mengaku mengalami kenaikan customer untuk permohonan pencarian pinjol naik hingga dua kali.

Kenaikan tersebut pun juga dijelaskannya tidak hanya di waktu ajaran baru saja, melainkan saat Idulfitri, Iduladha, awal tahun, hingga penghujung tahun pun juga kerap menjadi momentum kenaikan minat customer untuk pinjol

"Kita ada jasa konsultasi pinjol, dan pencairan itu bukan tugas utama, untuk customer permohonan pencairan tadinya sehari itu variatif, bisa lima hingga 10 customer, kalau sampai dinihari bisa 12 customer, tapi memasuki ajaran baru anak sekolah naik dua kali lipat," kata Cahya saat ditemui Wartakota secara ekslusif di Jalan mawar 1, kelurahan Karangsatria, Kabupaten Bekasi, Minggu (11/6/2023).

Wanita yang kerap disapa Aya pun mengungkapkan, orang yang mengajukan pinjol ke pihaknya pun juga beragam latar belakang.

Mulai dari karyawan kantor, pekerja pabrik, Pegawai Negeri Sipil (PNS), bahkan setingkat pekerja dari sebuah instansi kementerian pun pernah ia layani.

"Pernah juga ada yang datang kesini pakai supir, itu kerja di instansi kementerian," jelasnya.

Baca juga: Ada Koperasi Resmi, Plt Wali Kota Bekasi Imbau Pelaku UMKM Jangan ke Koperasi Ilegal Apalagi Pinjol 

Jika ditanya mengenai alasan kebutuhan memanfaatkan pinjol, Aya mengaku customernya didominasi antara lain guna kebutuhan anak sekolah.