Pedagang Sate Tewas Dibunuh

Pedagang Sate yang Tewas Dibunuh Sempat Memohon Anaknya Bersabar karena Dagangannya Lagi Sepi

Disebutkan bahwa motif pembunuhan pedagang sate yang dilakukan pelaku berinisial DR emosi lantaran tak diberi uang oleh ayahnya.

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Dedy
TribunBekasi.com
Lokasi anak bunuh ayah yang seorang pedagang sate di Medan Satria Kota Bekasi. 

Anak pembunuh ayahnya sendiri berinisial DR disebut sebagai sosok yang temperamen. Hal tersebut diungkapkan oleh tetangga korban bernama Riko.

Riko mengungkapkan sering bercengkerama dengan korban Widodo Cahyo Putra. Beberapa bulan lalu, Widodo menceritakan kepadanya bahwa DR tengah dalam proses pemecatan dari TNI.

"Saya tahu pelaku TNI dan mau dipeca, Bapaknya yang cerita. Enggak tahu gara-gara apa. Saya dengar dari bapaknya," kata Riko di dekat kediaman korban Jalan Pejuang Jaya, RT 5/12, Medan Satria, Kota Bekasi, Sabtu (1/7/2023).

Namun, ia mendengar kabar burung bahwa alasan DR dipecat karena sifatnya yang temperamen. DR disebutkannya sering bertengkar.

"Katanya gara-gara sering berantem. Jangankan sama orang lain, sama teman asramanya juga pernah," ucapnya.

Saat itu, atasan satuan tempat DR berdinas langsung mendatangi kediaman korban untuk memberitahu pihak keluarga bahwa DR sedang bermasalah.

"Langsung dicari sama atasannya kesini, dia berantem tapi enggak mau tanggung jawab. Kalau yang di asrama, berantem sama teman asramanya, satu angkatan," kata Riko. (abs)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved