Kasus Pembacokan di Tambun
Usai Mengeroyok dan Membacok, 4 Pelaku Teman Wanita Open BO Rampas HP, Buang Korban di Pinggir Jalan
Korban pembacokan berinisial JK (25) diketahui sebagai warga di Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI --- Kasus pembacokan terhadap seorang pria yang melakukan transaksi prostitusi online di wilayah Tambun Kabupaten Bekasi, terungkap sudah.
Kawanan polisi dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Bekasi dan Unit Jatanras Polsek Tambun menangkap empat pelaku pembacokan tersebut.
Korban pembacokan berinisial JK (25) diketahui sebagai warga di Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi.
Korban dikeroyok oleh teman-teman pria dari wanita open BO di sebuah rumah kontrakan di Kampung Kandang RT 001 RW 005, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, pada Senin (22/5/2023) sekira pukul 23.30 WIB.
BERITA VIDEO : CUMA BUTUH 20 JAM, POLISI TANGKAP PELAKU PEMBUNUHAN ANGGOTA ORMAS DI BEKASI
"Kami amankan tersangka DNG (23), MS (23), MR (21) dan D (24) dan LN (16). LN tidak kami tampilkan karena dibawah umur," kata Kapolres Metro Bekasi Kombes Twedi Aditya Bennyahdi pada Selasa (25/7/2023).
Twedi menerangkan, aksi pembacokan itu berawal saat korban melakukan pemesanan Open BO melalui aplikasi MiChat.
Akhirnya disepakati lokasi bertemu dengan wanita berinisial LSN di sebuah kontrakan tempat kejadian tersebut.
Baca juga: Pelaku Pembacokan Montir Bengkel di Kampung Gabus Dibekuk, Motifnya Kesal Mantan Istrinya Dihubungi
"Tapi terjadi perselisihan karena tidak sesuai kesepakatan antara korban dan cewek Open BO hingga keduanya cekcok," jelas dia.
Suara cekcok atau keributan itu terdengar ke teman-teman cewek Open BO tersebut. Kemudian korban dihampiri dan langsung dibacok.
Tidak sampai di situ, para pelaku mengambil handphone milik korban dan membuang korban di jalan Kampung Tenggilis Lambangsari, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
BERITA VIDEO : KESAL SUAMINYA PUNYA KEKASIH BARU, ISTRI BOS RUMAH MAKAN SEWA PEMBUNUH BAYARAN
"Beruntung ada warga menolong korban dan dibawa ke rumah sakit. Langsung membuat laporan polisi," imbuhnya.
Twedi menerangkan, pihak kepolisian melakukan penyelidikan hingga akhirnya berhasil mengidentifikasi para pelaku.
Setelah dicari, kawanan polisi menangkap para pelaku ditempat yang berbeda-beda.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.