Tak Ingin Disebut Berpijak Dua Kaki, DPC PDIP Solo Minta Gibran Rakabuming Segera Mengundurkan Diri

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA --- DPC PDIP Solo mengingatkan saat Gibran Rakabuming datang ke PDIP dia kelihatan mukanya, maka ketika mengundurkan diri Gibran harus memperlihatkan punggungnya.

Menurut Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo, pengunduran diri Gibran Rakabuming ini menjadi harapan DPC PDIP Solo.

"Menurut saya Mas Gibran Rakabuming datang kelihatan mukanya di DPC meninggalkan DPC dengan mengundurkan dirinya kelihatan punggungnya. Itulah pesan dan harapan saya," kata FX Rudy.

Ia tak ingin ada sentimen negatif ke PDIP karena Gibran Rakabuming jadi cawapres Prabowo.

BERITA VIDEO : JANJI-JANJI GIBRAN SAAT TAMPIL PERDANA DI DEPAN SIMPATISAN

Menurutnya, PDIP bisa dituding sebagai partai yang bermain dua kaki karena membiarkan sikap manuver Gibran.

"Dengan harapan kami juga sampaikan kepada Mas Gibran jangan sampai ada penilaian Ketua Umum saya ini bermain di dua kaki."

Maka FX Rudy memberikan pesan yang santun untuk Gibran Rakabuming agar mengundurkan diri dari partai tersebut.

Baca juga: Jalani Pemeriksaan Kesehatan, Pasangan Prabowo-Gibran Tiba di RSPAD Gatot Soebroto

"Kami sangat memberikan pesan ini kepada Mas Gibran dengan santun," kata FX Rudy.

DPC PDIP Solo meminta Gibran Rakabuming segera mengundurkan diri dari PDIP usai resmi mencalonkan diri sebagai Cawapres Prabowo Subianto.

Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo menyebut bahwa PDIP tidak mau dituding bermain dua kaki dengan manuver politik yang dilakukan oleh Wali Kota Solo tersebut.

BERITA VIDEO : PEDAS! GIBRAN DILABELI ANAK MUDA DENGAN 'PRIVILAGE' AYAH PRESIDEN, PAMAN KETUA MK

Hal itu diungkapkan FX Rudy seperti dikutip dari Kompas Tv Rabu (25/10/2023).

Diketahui Gibran Rakabuming merupakan kader PDIP dan terpilih sebagai Wali Kota Solo pada tahun 2021 lalu.

Namun hanya selang beberapa hari setelah pendaftaran kader PDIP Ganjar Pranowo sebagai Capres ke KPU RI, Gibran Rakabuming ikut mendaftarkan diri sebagai Cawapres tandingan Prabowo Subianto.

Hingga saat ini PDIP pun menampik telah menerima surat pengunduran diri Gibran Rakabuming.

Adapun Gibran Rakabuming hanya memohon pamit untuk mendaftarkan diri sebagai Cawapres Prabowo Subianto.

Namun Gibran Rakabuming tidak mengundurkan diri secara resmi. PDIP juga belum memecat Gibran Rakabuming dari partai banteng tersebut.

Meski masih menjadi anggota aktif PDIP, Komisi Pemilihan Pusat (KPU) menyebut bahwa hal itu tidak menjadi masalah.

Sebab di dalam undang-undang tidak ada persyaratan bahwa bakal pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden harus anggota partai.

Ini jawaban singkat Gibran

Status Gibran Rakabuming Raka sebagai kader PDI Perjuangan masih tanda tanya sejak dirinya digaet Koalisi Indonesia Maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto.

Saat ditanya soal statusnya sebagai kader PDI Perjuangan, Gibran Rakabuming Raka menyatakan jika hal tersebut sudah clear.

"Itu sudah clear lho. Sudah clear," ucap Gibran Rakabuming Raka usai pemeriksaan kesehatan di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2023) sore.

Namun, Gibran tak menjelaskan detail terkait status clear yang dimaksud. 

BERITA VIDEO : PUAN BANTAH ADIAN NAPITUPULU SOAL JOKOWI MINTA PERPANJANGAN JABATAN JADI TIGA PERIODE

Dirinya hanya mengatakan, sudah menjawab hal tersebut sejak minggu lalu.

"Sudah saya jawab itu lho,, Kan sudah saya jawab dari minggu lalu, dari minggu lalu, sudah dari minggu lalu pertemuannya," imbuhnya. 

Seperti diketahui, pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka telah menyelesaikan tes kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2023) sore. 

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengakui sudah bertemu Wali Kota Solo itu.

"Sudah ketemu ngobrol-ngobrol banyak hal yang kita bicarakan," kata Puan di Gedung High End, Jakarta, Rabu (25/10/2023).

Dia menepis kabar pada pertemuan itu Gibran mengembalikan kartu tanda anggota (KTA) PDIP kepadanya.

"Enggak ada, enggak ada mengembalikan KTA, enggak ada. Hanya pamit untuk menjadi cawapres Pak Prabowo," ujar Puan.

Puan menegaskan sejauh ini Gibran tak menyatakan mengundurkan diri dari PDIP.

"Enggak ada pengunduran diri," ungkapnya

Saat ditanyai apakah Gibran masih menjadi kader PDIP, dia meminta untuk ditanyakan kepada putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.

"Kalau itu tanya Mas Gibran," ujar Ketua DPR RI ini.

Prabowo siap ketemu dengan Megawati

Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto menyampaikan, sudah meminta waktu untuk berkunjung dan bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri.

Prabowo mengatakan, jika diberi waktu oleh Megawati, dirinya akan siap untuk ketemu. 

"Saya siap kalau dikasih waktu pasti saya mau sowan," kata Prabowo usai lakukan pemeriksaan kesehatan bersama Gibran Rakabuming Raka di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2023).

Namun, Prabowo pun hingga kini masih menunggu atas waktu tersebut. 

"Insyallah saya lagi menunggu," singkatnya. 

Sebelumnya, Prabowo mengaku ingin membahas soal status Wali Kota Solo sekaligus putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sebagai kader PDIP.

Hal itu disampaikan Prabowo pada Senin, 23 Oktober 2023, namun Prabowo mengatakan Megawati belum merespon permintaan itu.

Prabowo pun hingga kini masih menunggu kesediaan waktu dari Megawati. 

"Saya sudah minta waktu untuk menghadap Ibu Mega," kata Prabowo.

"Masih menunggu," tambahnya.

Untuk jadwal pertemuannya pun Prabowo mengatakan hingga kini belum bisa memastikan.

Hal itu akan menyesuaikan waktu dari kedua belah pihak.

“Enggak tahu (kapan akan bertemu)," kata Prabowo.

(Sumber : Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Desy Selviany/Des/Alfian Firmansyah/m32)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News