Berita Bisnis

Kantorpos KCU Karawang Peringkat Pertama Jumlah Kepesertaan Baru BPU BPJS-TK, Kerja Sama Berlanjut

Pemenang peringkat pertama disematkan kepada Kantorpos KCU Karawang karena berhasil mendaftarkan 2.381 peserta baru.

Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
PT Pos Indonesia (Persero) bersama BPJS Ketenagakerjaan memberikan penghargaan kepada para kantor cabang (KC) di Kantor Regional 2 Kantorpos, Jakarta, Kamis, 26 Oktober 2023. KCU Karawang menjadi pemenang pertama karena berhasil mendaftarkan 2.381 peserta baru. 

TRIBUNBEKASI.COM — PT Pos Indonesia (Persero) bersama BPJS Ketenagakerjaan kembali memberikan penghargaan kepada para kantor cabang (KC) di Kantor Regional 2 Kantorpos, Jakarta, Kamis, 26 Oktober 2023.

Penghargaan diberikan lantaran para KC tersebut menunjukkan performa menonjol dalam program Racing Contest Joint Marketing periode kedua (Juni-Agustus).

Penyerahan penghargaan itu dilakukan di sela kegiatan Monitoring dan Evaluasi program tersebut.

Total, ada sepuluh pemenang dalam Racing Contest Joint Marketing periode kedua ini.

Kesepuluh KC tersebut berhasil memenangkan kontes ini lantaran berhasil mendapatkan banyak peserta BPU BPJS Ketenagakerjaan di wilayah masing-masing.

Artinya, mereka dianggap paling berhasil memasarkan BPJS Ketenagakerjaan di wilayahnya, terutama bagi pekerja informal alias Bukan Penerima Upah (BPU).

Baca juga: Bangun Ribuan Hunian Terjangkau untuk Masyarakat, Vista Land Group Raih Dua Perhargaan

Baca juga: Penangkapan Teroris di Bekasi, Begini Cerita Ketua RW Setempat dan Pemilik Kontrakan

Pemenang peringkat pertama disematkan kepada Kantorpos KCU Karawang karena berhasil mendaftarkan 2.381 peserta baru.

Atas pencapaian itu, Kantorpos KCU Karawang dianugerahi hadiah sebesar Rp20 juta.

Sedangkan pemenang nomor dua diberikan kepada KC Ketapang (2.272 peserta).

Mereka berhak mendapatkan hadiah sebesar Rp 15 juta berkat pencapaian tersebut.

Sementara itu, KCU Semarang menjadi pemenang nomor ketiga dalam Racing Contest Joint Marketing.

Mereka berhasil mendaftarkan 2.169 peserta baru BPU BPJS Ketenagakerjaan. Pencapaian itu membuat mereka menerima hadiah sebesar Rp8 juta.

Baca juga: Akui Berikan Privilege kepada Jokowi dan Keluarga, Sekjen PDIP: Banyak Kader Kecewa Ditinggalkan

Baca juga: Ingin Menang Pilpres 2024 secara Beradab, Anies Baswedan Tegaskan Tak Ingin Nepotisme

Selain menggelar penghargaan, Pos Indonesia menjadikan acara ini sebagai momen monitoring dan evaluasi (monev) kinerja Kantor Regional Kantorpos dalam menjalani Program Racing Contest Joint Marketing. Khususnya pada periode kedua ini.

"Hari ini kami berkumpul di Kantorpos Ibu Kota Jakarta dalam rangka monitoring dan evaluasi terkait dengan program Racing Contest BPJS Ketenagakerjaan yang kami lakukan. Program ini sudah memasuki periode kedua dan kami melakukan evaluasi monitoring khusus untuk bulan Juni, Juli, dan Agustus," ujar Direktur Bisnis Jasa Keuangan Pos Indonesia Haris, dalam keterangan resminya.

Haris menjelaskan, program ini merupakan bentuk kolaborasi Pos Indonesia dan BPJS Ketenagakerjaan untuk meningkatkan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja informal.

Menurutnya, kolaborasi sangat penting dan memberikan manfaat untuk Pos Indonesia, BPJS Ketenagakerjaan, dan pekerja informal.

"Kolaborasi ini sengaja kami lakukan karena memang sekarang eranya kolaborasi dan sinergi. Tadi sudah didengar dari program ini bagi kedua belah pihak telah memberikan benefit yang luar biasa," kata Haris.

"Kami terus tumbuh dan memberikan manfaat. Tidak hanya bagi PT Pos Indonesia, tapi juga BPJS Ketenagakerjaan. Yang tidak kalah penting, tujuan utama dari program ini adalah Bukan Penerima Upah (BPU) terproteksi dengan program ini," sambungnya.

Baca juga: Bakal Periksa Anggota BPK Achsanul Qosasi, Jaksa Agung Resmi Surati Presiden Jokowi

Baca juga: Direktur Magpie, Ibnu Haykal, Raih Penghargaan Senior PR Practitioner of The Year 2023

Tingkatkan Jumlah Kepesertaan Baru

Haris pun senang melihat hasil monev program Racing Contest Joint Marketing periode kedua ini.

Sebab, ada peningkatan kinerja signifikan dari para KC Kantorpos dalam menjangkau masyarakat untuk mendaftarkan BPU BPJS Ketenagakerjaan.

Peningkatan tersebut terlihat dari peningkatan jumlah kepesertaaan BPU BPJS Ketenagakerjaan.

"Pertama kami melakukan ini mulai periode Maret, Mei, Juni. Dari periode pertama memang pergerakan kami masih malu-malu. Komunikasi antara teman-teman Pos dan BPJS Ketenagakerjaan belum terjalin dengan baik. Sehingga mungkin dari tahapan pertama capaian kami masih jauh dari target," jelas Haris.

Menurut Haris, KC di Regional III Jawa Barat menunjukkan perkembangan paling signifikan. Ia puas dengan perkembangan tersebut.

Mengingat, performa KC Regional III Jawa Barat kurang memuaskan pada periode pertama.

Baca juga: Empat Kios dan Tiga Kontrakan Ludes Terbakar, Diduga Korsleting Listrik Pemicunya

Baca juga: Tertinggi Tahun Ini, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Ahad Ini Tembus Rp 1.136.000 Per Gram

Sebaliknya, perwakilan regional tersebut kini masuk dalam daftar tiga besar di periode kedua.

"Alhamdulillah, hari ini kami bisa buktikan. Dari Jawa Barat sekarang juara utamanya. Artinya, Kantorpos Kerawang, Purwakarta masuk sepuluh besar dan yang pertama," paparnya.

Ucapan Haris terbukti benar. Jika melihat statistik jumlah kepesertaan BPU BPJS Ketenagakerjaan periode kedua, bisa disebut bertumbuh pesat dari periode pertama. Bagaimana tidak, pertumbuhan tersebut mencapai 540 persen.

"Program evaluasi monitoring ini sudah bisa merangsang karena dari yang pertama kami tumbuh ke periode kedua ini sebesar 540 persen. Luar biasa capaian itu. Harapan kami dan sampai sekarang juga evaluasi sampai ke tanggal 24 Oktober ini dibandingkan dengan periode kedua, kami sudah tumbuh 24 persen," kata Haris.

Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, Zainudin, turut memberi apresiasi dan pujian atas kinerja KC Kantorpos dalam meningkatkan jumlah kepesertaan BPU.

Ia pun berharap kinerja mereka bisa ditingkatkan lagi dalam Racing Contest Joint Marketing, khususnya untuk periode ketiga nanti.

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Senin 30 Oktober 2023 Besok

Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Senin 30 Oktober 2023 Besok di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya

"Kalau dilihat hari ini sebenarnya baru dua daerah yang bagus. Saya lihat Jawa Tengah. Kalimantan cukup banyak dan Jabar masih sebagian kecil. Kalau cerita UKM atau informal seharusnya juaranya dari DKI Jakarta. Makanya kami meminta teman-teman dari DKI dikumpulkan. Jika mereka lebih agresif seharusnya penambahan kepesertaan akan lebih agresif juga," ujar Zainudin.

Zainudin memastikan pihaknya dan Pos Indonesia akan makin agresif menjangkau pekerja informal untuk bisa ikut kepesertaan BPU BPJS Ketenagakerjaan, khususnya menjangkau para UKM.

Mengingat, jumlah UKM sangat besar di Tanah Air dan berhak mendapat manfaat BPJS Ketenagakerjaan.

"Bersama Pos, kami sudah mencoba  di beberapa tempat. Jadi UKM yang kami akusisi kami serahkan ke teman-teman Pos. Karena dari 850 ribu perusahaan yang daftar ke kami, 70 persennya UKM. Jadi ini pasar baru bagi Pos maupun BPJS Ketenagakerjaan untuk memastikan perlindungan tetap lanjut dan berjalan," tutur Zainudin.

Upaya KC Tambah Peserta Baru

KCU Kantorpos berhasil memenangkan Racing Contest Joint Marketing periode kedua ini.

Executive General Manager Kantorpos KCU Karawang, Yohanes Teguh Santoso, yang menerima penghargaan ini pun menyambut gembira atas keberhasilan pihaknya mendapat peringkat pertama dalam kontes ini.

Baca juga: SIM Keliling Karawang Senin 30 Oktober 2023 Besok di Pos Lantas Dawuan Cikampek Hingga Pukul 15.00

Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi, Senin 30 Oktober 2023 Besok, di Mitra 10 Harapan Indah, Cek Syaratnya

"Kami memang berusaha keras. Untuk mencapai nomor satu tidak mudah. Kami melibatkan semua tim, bahkan saya turut mencari nomor baru. Semua tim dari level atas sampai bawah kami libatkan, semua bergerak bersama-sama sehingga kami mencapai dan melebihi target sehingga kami bisa juara," kata Yohanes.

Yohanes pun membeberkan kunci keberhasilannya bisa menambah peserta baru BPU BPJS Ketenagakerjaan di wilayahnya.

Ada dua langkah dan upaya dilakukan pihaknya, baik dari sisi internal dan eksternal.

"Ada dua sebenarnya. Dari sisi internal, kami pastikan semua keluarga, semua teman-teman kami kenal dengan baik dan dekat itu semuanya sudah terdaftar dalam BPJS Ketenagakerjaan. Kami mewajibkan semua pegawai dan keluarganya ikut mencari tetangganya, teman-teman atau kenalannya yang belum ikut bisa didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan," jelas Yohanes.

Dari sisi eksternal, KCU Karawang melakukan pendekatan ke institusi, pemerintah maupun swasta, hingga UKM.

Kemudian, mereka juga melakukan sosialisasi dengan pekerja informal seperti nelayan, sopir angkot, hingga tukang becak.

"Setelah kami beri penjelasan, mereka tertarik dan kami daftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan," katanya.

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved