Berita Kriminal
Penjualan Rumah Kompleks Berkedok Syariah: 150 Orang Diduga Tertipu, Kerugian Rp 1 M
Dalam kejadian ini, sebanyak 150 warga diduga menjadi korban penipuan dengan modus penjualan komplek perumahan syariah.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Dedy
"Untuk unit rumah uang saya yang sudah keluar itu Rp 110 juta dan untuk tanah kavling sudah sampai Rp 40 juta, saya punya buktinya semua, karena waktu membayar angsuran itu menggunakan kwitansi," paparnya.
Menurut Mery, ia dan ratusan warga lainnya telah berulang kali menyampaikan keluhan dan protes kepada pihak developer perumahan syariah berinisial RS.
Namun demikian, developer perumahan syariah itu tidak memberikan jawaban yang jelas dan tidak ingin bertanggung jawab atas kerugian ratusan korban yang mencapai nominal Rp 1 miliar.
"Kami para korban sudah sering komplain ke kantornya RS atau MS, tapi mereka enggak ada kejelasan sama sekali dan melepas tanggung jawab begitu saja," ucapnya.
"Kami korban penipuan Perumahan BSR meminta pihak developer yaitu MS untuk tanggung jawab agar uang yang sudah masuk dikembalikan secara utuh, tanpa alasan apapun, karena saat membayar angsuran kami juga tidak pernah ada kendala," jelas Mery Rohmawati.
(Sumber : Laporan Wartawan TribunTangerang.com, Gilbert Sem Sandro/m28)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Dikira Tempat Bengkel, Warga Waduk Waru Ciracas Jaktim Kaget Kontrakan Jadi Markas Maling Motor |
![]() |
---|
Kepergok Bobol Rumah Kosong, Pencuri Ini Babak Belur Dihajar Warga |
![]() |
---|
Bikin Resah Sopir Truk di Jalan Raya Bekasi, Dua Bajing Loncat Diringkus Polisi |
![]() |
---|
Komplotan Maling Motor Bersenjata Airsoft Gun Diringkus Polisi |
![]() |
---|
Warung Kelontong Ini Dibobol Maling, Pelaku Bawa Kabur Ratusan Bungkus Rokok |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.