Berita Kriminal

Sadis, Pelajar SMK Ini Bacok Pelajar Lain Hingga Terkapar Saat Berangkat Sekolah

Aksi pembacokan tersebut bermula saat korban dan pelaku hendak berangkat ke sekolah sekira pukul 06.00 WIB.

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Ichwan Chasani
Warta Kota/Nuri Yatul Hikmah
Kapolsek Tanjung Duren, Kompol Muharram Wibisono menunjukkan barang bukti celurit yang disita dari pelaku pembacokan, dalam konferensi pers di Mapolsek Tanjung Duren, Selasa (21/11/2023). 

TRIBUNBEKASI.COM — Dua pelajar masing-masing berinisial AP (17) dan PAF (17) diringkus polisi usai melakukan aksi pembacokan kepada pelajar lain, di Jalan Kyai Tapa, Tanjung Duren, Jakarta Barat, Jumat (10/11/2022) lalu.

Kedua pelajar itu diringkus Jajaran Satreskrim Polsek Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Kedua pelaku itu, AP (17) dan PAF (17) diketahui merupakan siswa SMK Islam Perti.

Sementara korban berinisial MR (16) merupakan pelajar di SMK Bhara Trikora.

Kapolsek Tanjung Duren, Kompol Muharram Wibisono mengungkapkan bahwa aksi pembacokan tersebut bermula saat korban dan pelaku hendak berangkat ke sekolah sekira pukul 06.00 WIB.

Kala itu, korban MR tengah melintas di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat dari arah Roxy. 

Baca juga: Serunya Lomba Mancing Oetama Cup 2023 yang Digelar Porka Cabor Mancing Kompas Gramedia

Baca juga: Lowongan Kerja Karawang: PT Meira Manufacturing Indonesia Butuh Operator Produksi

Sesampainya di lampu merah Grogol, korban bertemu dengan dua pelaku yang tengah mengendarai motor secara berboncengan.

"Karena ada satu dan lain hal, terjadi perselisihan di antara mereka. Karena perselisihan ini pelaku kemudian mengejar korban. Korban juga berboncengan dua orang," ungkap Kompol Muharram Wibisono di Mapolsek Tanjung Duren, Jakarta Barat, Selasa, 21 November 2023.

Ketika itu, tanpa ada jeda dan aba-aba, pelaku menghampiri motor korban dan melakukan aksi pembacokan dengan brutal menggunakan sebilah celurit.

Pelaku membacok korban MR tepat di punggung sebelah kiri hingga membuatnya bersimbah darah.

"Ketika kehilangan kendali, korban akhirnya terjatuh dari kendaraan roda dua tersebut yang dikendalikan dan menabrak trotoar yang ada di Jalan Kyai Tapa," katanya.

Lebih lanjut, Kompol Muharram Wibisono menyatakan bahwa senjata tajam jenis celurit tersebut memang dipersiapkan pelaku dari rumah.

Baca juga: Sempat Buron, Pelaku Pembacokan Remaja di Rengasdengklok Akhirnya Berhasil Ditangkap

Baca juga: Guru Pelaku Pencabulan Siswi SD Negeri di Karawang Berstatus ASN PPPK, Langsung Dipecat

Hal itu lantaran keduanya telah berniat melakukan tawuran.

"Jadi untuk para pelaku ini sebetulnya memang mereka ini juga akan berangkat ke sekolah, cuman memang sudah ada rencana ya untuk melakukan aksi (tawuran)," jelas Kompol Muharram Wibisono.

"Cuma karena pagi hari bertemu dengan siswa SMK Bhara Trikora yang sedang melintas dan mungkin ada sedikit perselisihan, mungkin mereka saling ledek meledek, akhirnya langsung dilakukan aksi ini (pembacokan)," lanjutnya. 

Sumber: Wartakota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved