Bencana Alam

Peringatan BNPB: Imbau Masyarakat dan Pemerintah Bogor Waspadai Bencana Alam di Tahun 2024

Setelah Jawa Barat, peringkat selanjutnya yang mengalami bencana alam diikuti Jawa Tengah, Kalimantan Selatan Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Timur.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Dedy
Wartakotalive.com
BENCANA ALAM --- Bencana alam longsor dan banjir bandang melanda Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, pada Rabu (22/6/2022) sekitar pukul 19.00 WIB. 

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA --- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) peringatkan masyarakat hingga pemerintah di kawasan Bogor, Jawa Barat untuk lebih waspada hadapi bencana alam di 2024.

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mengatakan peringatan itu dikarenakan pada kaleidoskop bencana alam 2023 pihaknya mencatat wilayah Jawa Barat menduduki peringkat pertama jumlah kejadian bencana yang terjadi.

Setelah Jawa Barat, peringkat selanjutnya yang mengalami bencana alam diikuti Jawa Tengah, Kalimantan Selatan Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Timur.

“Terkhusus di wilayah Jawa Barat yakni Bogor menduduki peringkat pertama dengan 268 kejadian, lalu Banjar 79 kejadian, Kota Banjarbaru 77 kejadian, Tanah Laut 73 kejadian, dan Sukabumi 61 kejadian,” kata Suharyanto saat paparan Agenda kaleidoskop bencana 2023 dan outlook bencana 2024 di pusat pengendalian operasi graha BNPB, Jakarta Timur, Jumat (12/1/2024).

BERITA VIDEO : TANAH LONGSOR MENERPA KOTA BOGOR, 17 JIWA MENJADI KORBAN, 4 HILANG BELUM DIKETEMUKAN

Sehingga Suharyanto menyampaikan kewaspadaan ekstra perlu dilakukan pihak relevan.

Waspada yang dimaksud mengenai meningkatkan kesiapan diri dan keluarga.

Selain itu untuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, Pemerintah Daerah (Pemda) perlu mempersiapkan diantaranya perlengkapan bencana dan melalukan pengecekan di lokasi titik rawan bencana.

Baca juga: Banjir Rob Setinggi 40 Centimeter Menerjang Desa Segarajaya Bekasi

Sebab saat Januari, Februari, Maret 2024 BNPB memperkirakan akan ada banjir yang kembali melanda.

Diharapkan juga saat 2024 kejadian serupa tidak terulang kembali.

“Hati-hati Bogor itu di tahun 2023 paling banyak kejadian bencana, jangan sampai di 2024 terulang lagi. Saat ini sudah masuk minggu kedua Januari, kabupaten Bogor sudah ada banjir kecil,” pungkasnya.

(Sumber : Laporan Wartawan Wartakotalive.com,Rendy Rutama Putra/m37)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

 

Sumber: Wartakota
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved