Pemilu 2024
Soroti Pernyataan Kritis dari Sivitas Akademi Perguruan Tinggi Soal Pemilu 2024, Ini Kata SBY
SBY yakin rakyat Indonesia ingin Pemilu 2024 ini bisa berjalan secara jujur dan adil serta mendapatkan hasil yang sah.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM, KRANGGAN --- Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta kepada semua pihak yang melontarkan pernyataan Pemilu 2024 ada kecurangan adalah tindakan berlebihan.
SBY yakin rakyat Indonesia ingin Pemilu 2024 ini bisa berjalan secara jujur dan adil serta mendapatkan hasil yang sah.
"Sehingga, kekuasaan (power) yang dimiliki juga berkah, yang insyaallah akan mengantarkan beliau sukses dalam memimpin negeri ini 5 tahun ke depan," tutur SBY saat pidato kebangsaan di Hotel Evenzel, Rabu (7/2/2024).
Ayah dari Agus Harimurti Yudhoyono ini menambahkan jika dalam Pemilu 2024 ini ada kecurangan maka akan dilihat ketika memegang kekuasan.
BERITA VIDEO : MAHASISWA BAKAR SPANDUK CALEG SAAT UNJUK RASA DI KAWASAN HARMONI
Biasanya, lanjut SBY, pemimpin yang melakukan kecurangan di Pemilu bakal menyalahgunakan kekuasaannya.
Oleh karenanya, di pidato kebangsaan ini ia mengajak semua kader, pendukung, dan simpatisan demokrat untuk mengawal proses Pemilu yang jujur dan adil.
"Saya pikir, negara utamanya para penyelenggara Pemilu, tentu bertanggung jawab penuh untuk memastikan berlangsungnya pemilu yang jujur dan adil itu," jelasnya.
Baca juga: Respon Kondisi Politik Jelang Pemilu 2024, Civitas Academica Undip: Indonesia Darurat Demokrasi
Mantan Presiden ke-6 RI ini juga menyoroti sejumlah perguruan tinggi di Indonesia yang menyampaikan pernyataan kritis.
Para sivitas akademi menyampaikan agar Pemilu 2024 ini berjalan dengan jujur dan adil tanpa keterlibatan Presiden Joko Widodo.
SBY mengatakan, secara mutlak mereka (perguruan tinggi) menyuarakan kekhawatiran Pemilu 2024 tidak bisa berjalan secara damai, jujur dan adil.
BERITA VIDEO : JOKOWI TEGASKAN ENGGAK AKAN IKUTAN KAMPANYE
"Sementara itu juga ada pernyataan politik yang lebih jauh, seperti kalau Pilpres 2024 hanya berlangsung satu putaran, berarti itu curang. Ditambah lagi, kalau Pilpresnya curang kita tidak akan terima, dan negara siap-siap chaos," ucap SBY.
Menurut SBY, kecemasan perguruan tinggi tidak pernah terjadi di empat kali Pemilu sebelumnya.
Sebagai informasi, Dewan Guru Besar dan Sivitas Akademika Universitas Indonesia (UI) melakukan gerakan moral dengan menggelar deklarasi kebangsaan di Gedung Rektorat UI, Jumat (2/2/2024).
Ketua Dewan Guru Besar UI Prof Harkristuti Harkrisnowo merasa prihatin karena tatanan hukum dan demokrasi di Indonesia telah hancur.
Sebab, di Pemilu 2024 ini etika bernegara dan bermasyarakat telah hilang karena banyak terjadi kasus korupsi dan nepotisme.
"Telah menghancurkan kemanusiaan, dan merampas akses keadilan kelompok miskin terhadap hak pendidikan, kesehatan, layanan publik, dan berbagai kelayakan hidup," ujarnya, Jumat.
Menurutnya, keserakahan atas nama pembangunan yang dilakukan oleh pejabat negara tanpa naskah akademik berbasis data, kewarasan akal budi dan dikendalikan nafsu, telah menyebabkan punahnya sumberdaya alam hutan, air, kekayaan di bawah tanah dan laut.
Selain itu, kata Tuti sapaan akrabnya, secara tidak langsung sudah memusnahkan keanekaragaman hayati dan semua kekayaan bangsa Indonesia.
"Mereka lupa bahwa di dalam hutan, di pinggir sungai, danau dan pantai, ada orang-orang, flora dan fauna, dan keberlangsungan kebudayaan masyarakat adat, bangsa kita," terangnya.
Tuti mengaku, apa yang terjadi saat ini sudah membuat resah karena sikap dan perilaku laku para pejabat, elit politik serta hukum yang mengingkari sumpah jabatannya.
Ia menilai para pejabat negara memilih untuk menumpuk harta pribadi, dan membiarkan negara tanpa tatakelola dan digerus korupsi, yang memuncak menjelang Pemilu.
"Kami cemas kegentingan saat ini akan bisa menghancurkan masa depan bangsa dan ke-Indonesiaan," ungkapnya.
(Sumber : Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Miftahul Munir/m26)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Soal Pilkada Jakarta, Airlangga: Ridwan Kamil Sudah 'OTW Jakarta' Anies Masih Gerak-gerak Saja |
![]() |
---|
KPU Kabupaten Bekasi Tetapkan 55 Anggota DPRD Terpilih Pemilu 2024, Ini Daftar Namanya |
![]() |
---|
Presiden Korsel Telepon Prabowo Subianto, Berharap Indonesia Makin Makmur Dibawah Kepemimpinannya |
![]() |
---|
Sebut Prabowo Pemimpin Pemersatu Bangsa, Fahri Hamzah: Dibutuhkan Indonesia untuk 5 Tahun Kedepan |
![]() |
---|
Cerita SBY saat Turun Gunung Kampanye untuk Prabowo Subianto: Dukungan Rakyat Memang Sangat Kuat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.