Kasus Pembunuhan

Update Kasus Pembunuhan Mahasiswa UI: Jaksa Tuntut Hukuman Mati Terdakwa Senior Habisi Nyawa Junior

Dera meyakinkan bahwa tersangka Altaf secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dengan melanggar pasal 340 KUHP.

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Dedy
TribunnewsDepok.com/M Rifqi Ibnumasy
Altafasalya Ardnika Basya saat memperagakan aksi pembunuhan terhadap mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan (19) di dalam kamar kos wilayah Kukusan, Beji, Depok, Selasa (22/8/2023). 

Pria yang disapa Naufal ini ingin melanjutkan sekolah ke Rusia dan meraih titel Doktor.

Hal itu diungkapkan paman korban Faiz Rafsanjani (36) di Mapolres Metro Depok, Sabtu (5/8/2023).

"Mimpi besar almarhum itu ingin jadi doktor agar bisa membawa semua keluarga lebih sukses dari dia. Apalagi dia menjadi contoh dalam keluarga," kata Faiz.

BERITA VIDEO : PENGAKUAN PELAKU PEMBUNUHAN MAHASISWA UI, TERJERAT PINJOL DAN RUGI KRYPTO 

Faiz mengaku dekat dengan ayah korban sehingga tahu harapan keluarga terhadap Naufal.

"Keluarga berharap almarhum bisa meraih gelar diktor sehingga bisa bermanfaat bagi dirinya dan keluarga," ucapnya.

Senada, Muchtar Fathoni, keluarga dari pihak ibu korban mengungkapkan Naufal memang ingin sekali melanjutkan studi di luar negeri.

"Dia ingin mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan kuliah ke Rusia," papar Fathoni.

Fathoni menjelaskan korban mengambil kuliah di FIB Bahasa Rusia karena sudah belajar bahasa Rusia sejak SMA dia.

"Bisa dibilang dia yang lebih menguasai bahasa Rusia dari pada teman-temannya di kampus. Karena itu, dia ingin kuliah hingga strata 3 (S3) di Rusia," tuturnya.

Sebagai informasi, Naufal tewas ditangan kakak tingkatnya  di UI, Altafasalya Ardnika Basya (23).

Pembunuhan ini terjadi di Kos Apik Zire, Jl. Palakali, RT 007/005 Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok, pada Selasa (2/8/2023).

Sementara pelaku Altafasalya Ardnika Basya (23) ditangkap polisi pada Jumat (4/8/2023).

Jenazah korban sudah diotopsi di Rumah Sakit Polri Kramat Jati dan sudah dibawa ke Lumajang, Jawa Timur, untuk dilakukan pemakaman.

Fathoni mengaku pihak UI sudah datang untuk melihat kondisi korban setelah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat jati.

Halaman
1234
Sumber: Tribun depok
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved