Didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan, Kader NasDem Karawang yang Meninggal Dapat Santunan Rp 42 Juta

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Partai NasDem Karawang mendaftarkan pengurus dan kadernya dalam asuransi jiwa BPJS Ketenagakerjaan.

Ketua DPD NasDem Karawang Dian Fahrud Jaman mengungkapkan, hal ini menjadi komitmen partai NasDem, khususnya, dirinya sebagai Ketua DPD NasDem Karawang untuk memberikan perhatiannya tidak hanya saat masa pemilu saja.

Tentu, sangat dirasakan manfaatkanya, seperti ketika ada kader meninggal dunia.

Sebelumnya, kader Kecamatan Rengasdengklok meninggal mendapatkan santunan Rp 42 juta dari BPJS Ketenagakerjaan.

"Dan hari ini kader di Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat ada yang meninggal. Keluarga almarhum Syamsudin mendapatkan santunan Rp 42 juta," katanya.

Baca juga: Anggota DPRD Kabupaten Bekasi Tambah 5 Kursi, Sekwan Siapkan Fasilitasnya

Baca juga: Tidak Produksi Sendiri, Deki Yanto Comot Konten Video Porno Anak dari Media Sosial

Dian Fahrud Jaman mengungkapkan, Samsudin menjadi salah satu bagian dari 2.100 kader NasDem Karawang yang didaftarkan dalam asuransi jiwa BPJS Ketenagakerjaan.

Sekira seminggu yang lalu mendengar Samsudin meninggal.

Kemudian, pengurus NasDem segera mengurus santunan dari asuransi jiwa BPJS Ketenagakerjaan untuk membantu keluarga para kadernya.

"Asuransi yang kami daftarkan sebagai apresiasi kami kepada para kader. Dan hari ini kami menyerahkan santunan senilai Rp42 juta kepada ahli waris Pak Samsudin," kata dia.

Dia mengungkapkan, pemberian asuransi jiwa BPJS Ketenagakerjaan kepada kader sebagai bukti nyata partai untuk membantu kesejahteraan masa depan kadernya.

Baca juga: Ada 398 Member Aktif Pembeli Video Porno Anak kepada Pria Bekasi, Deki Yanto, Polisi Ancam Pidana

Baca juga: Proses Naturalisasi Belum Rampung, Calvin Verdonk Jalani Latihan Bareng Timnas Indonesia

"Setiap bulan kita bayarkan preminya. Saya harap santun ini akan membantu dan meringankan beban bagi ahli waris," kata dia.

Sementara itu istri Samsudin Siti Aminah (52) selaku ahli waris, warga Santiong Utara RT 03 RW 17 Kelurahan Nagasari Karawang Barat, Karawang mengaku program yang diberikan oleh NasDem kepada suaminya itu sangat meringankan keluarganya.

"Saya sempat bingung saat suami meninggal. Uang santunan ini akan saya gunakan sebagai modal usaha saya," kata dia.

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.