Bocah Tewas Tertabrak Mobil di Tol Cijago, Diduga Kejar Layangan Putus

TRIBUNBEKASI.COM — Seorang bocah berjenis kelamin laki-laki ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Tol Cinere-Jagorawi, Kota Depok, Jawa Barat pada Minggu malam, 30 Juni 2024.

Korban bernama Ibrahim Raihan Alkha (12) tersebut masuk ke dalam tol diduga hendak mengejar layangan putus hingga akhirnya tertabrak mobil dari arah Cinere menuju Cisalak.

Korban tewas di lokasi usai terpental sejauh beberapa meter dan mengalami luka pendarahan parah pada bagian kepala.

Kasatlantas Polres Metro Depok, Kompol Multazam Lisendra menjelaskan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pengumpulan barang bukti terkait insiden kecelakaan maut tersebut

Anggota Satlantas Polres Metro Depok juga telah mengecek rekaman CCTV di lokasi guna mengetahui mobil yang kabur usai menabrak korban.

Baca juga: Jadwal SIM Keliling Karawang Senin 1 Juli 2024 Ini di Mall Cikampek Hingga Pukul 15.00

Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi, Senin 1 Juli 2024 Ini, di Mitra 10 Harapan Indah, Cek Syaratnya

“Yang pasti petugas sudah bekerja di lapangan melakukan olah TKP, mengumpulkan bukti-bukti,” kata Multazam.

Namun, kurangnya penerangan dan rekaman CCTV di lokasi membuat proses penyelidikan terhambat.

Usai dievakuasi, kasab korban dibawa ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur guna penyelidikan lebih lanjut.

BERITA VIDEO : BOCAH 10 TAHUN TENGGELAM SAAT BERENANG DI ALIRAN KBT JATINEGARA

Ambil bola

Sebelumnya, seorang bocah berinisial A (6) hanyut terbawa arus selokan di Jalan Gandaria Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jumat siang, 28 Juni 2024.

Kepala Seksi Rekonstruksi dan Rehabilitasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kasie RR BPBD) Kota Bekasi, Idham Khalid mengatakan kejadian bocah hanyut itu bermula saat A bermain di genangan air bersama kedua temannya.

"Lagi hujan, dia (A) main di jalanan. Kebetulan di situ ada got yang tidak tertutup beton. Pas lagi main bertiga, dia kejar bola itu, akhirnya bocah itu hanyut ke got dan tenggelam," kata Idham, Jumat, 28 Juni 2024.

Idham menjelaskan kondisi jalan saat itu memang tergenang air lebih kurang dengan ketinggian 30 sentimeter (cm).

Baca juga: Lowongan Kerja Karawang: Rumah Sakit Hastien Rengasdengklok Butuh Tenaga Teknis Kefarmasian

Sehingga membuat saluran air tidak terlihat oleh A.

"Memang di jalan kondisinya sudah sedengkul anak-anak. Dia (korban) hujan-hujanan sambil main bola. Makanya dia tidak melihat ada got yang tidak tertutup," jelasnya.

Idham mengungkapkan saat ini proses pencarian korban masih dilakukan oleh pihak BPBD Kota Bekasi, Basarnas dibantu dengan Babinsa dan Bhabinkamtibmas.

"Nah, kami lagi proses pembongkaran gotnya," ujarnya. (TribunnewsDepok.com/M Rifqi Ibnumasy; TribunBekasi.com/Rendy Rutama) 

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.