Petugas Damkar Kota Bekasi Selamatkan Wanita Muda yang Jarinya Terjepit Mesin Penggiling Kue

TRIBUNBEKASI.COM, MUSTIKAJAYA — Tim Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bekasi berupaya menyelamatkan seorang wanita berinisial AK (28) yang jarinya terjepit mesin penggiling kue.

Wanita berinisial AK itu terjepit jarinya di mesin penggilingan kue di rumahnya, Perumahan Mutiara Gading Timur (MGT) Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi.

Kasie Ops Penyelamatan, Heri Kurnianto mengatakan pihaknya menerima laporan terkait peristiwa itu sekira pukul 12.40 WIB dan baru rampung melakukan menyelamatkan korban sekira pukul 13.24 WIB.

“Kami menerima laporan masuk 12.40 WIB terus sampe di lokasi 12.53 WIB, terus kami selesai itu 13.24 WIB, lebih kurang berarti 35 menit, tapi infonya sudah terjepit sejak sekira pukul 12.15 WIB,” kata Heri Kurnianto, Selasa, 20 Agustus 2024.

Heri Kurnianto menjelaskan peristiwa yang terjadi hari Minggu lalu, 18 Agustus 2024 itu bermula saat AK membantu suami memproduksi kue untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) miliknya.

Secara mengejutkan, jari manis dan tengah dari tangan sebelah kiri AK, terjepit mesin penggilingan kue secara tiba-tiba.

Sang suami yang saat itu tengah bersama AK sontak langsung berupaya menolongnya dengan berbagai cara, salah satu diantaranya memanfaatkan minyak kelapa sebagai pelumas.

Namun upaya tersebut tidak kunjung berhasil dan akhirnya menghubungi Damkar Kota Bekasi untuk melakukan upaya penyelamatan.

Baca juga: Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Selasa Ini Naik Cuma Seribu Rupiah Per Gram, Simak Rinciannya

Baca juga: Jubir Anies Respon Putusan Terbaru MK, Jadi Diusung PDIP bareng Hendrar Prihadi?

Baca juga: Nofel Saleh Dapat Surat Rekomendasi DPP Partai Golkar Duet Pilkada Kota Bekasi dengan Tri Adhianto

Baca juga: Datangi KPK, Hasto Kristiyanto: Saya Hadir sebagai Sekretaris Tim Kampanye Jokowi-Maruf Amin

“Mesinnya itu listrik, bukan manual. Korban memang produksi kue UMKM. Suaminya juga awalnya membantu, sudah lama dicoba, ternyata masih belum bisa dikeluarkan jarinya dan telfon Damkar lalu kami kerahkan empat personel,” terang Heri Kurnianto.

Heri Kurnianto mengungkapkan proses penyelamatan jari korban itu rampung usai pihaknya melakukan pembongkaran terhadap mesin penggiling tersebut.

“Korban mengalami luka lebam aja, tidak ada lecet, tidak ada mengeluarkan darah,” pungkasnya. 

Cincin di Kemaluan

Sebelumnya diberitakan, seorang pria berinisial R (43) di Jalan Agus Salim, Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi mengalami kejadian tidak terduga menimpa dirinya.

Sebab, pada Selasa pagi, 21 Mei 2024 sekira pukul 04.30 WIB sebuah cincin yang dipasangnya sendiri di kemaluan, tidak bisa dilepaskan.

Kasie Informasi dan Investigasi Disdamkarmat Kota Bekasi, Heri mengatakan berdasarkan informasi yang didapat dari R, kronologi cincin bisa sampai masuk di kemaluan lantaran keisengan belaka.