Virus Cacar Monyet
Terpapar Virus Cacar Monyet? Langkah Pertama Apa yang Harus Dilakukan? Ini Caranya
Dengan gejala yang menyerupai cacar air namun lebih besar, virus mpox atau cacar monyet kini dikhawatirkan banyak orang.
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Dedy
Namun setelah serangkaian pemeriksaan serta wawancara bersama para pasien suspek, ketiganya dinyatakan negatif mpox.
"Gejalanya kan sama seperti cacar air sebenarnya, cuman kan secara umum mungkin kalau monkeypox itu korengnya lebih besar-besar, tapi kan ternyata pada pasien ini bukan," jelas Erizon.
Kendati demikian, Erizon tidak membeberkan apa diagnosa dokter terhadap ketiga pasien itu.
Namun, Erizon mengimbau agar masyarakat menerapkan prinsip perilaku hidup bersih dan sehat sebagai upaya preventif (pencegahan) agar seseorang dapat terhindar dari virus menular mpox.
"Atau misalnya kita lebih berhati-hati saat kita mendatangi negara yang lagi ramai atau kasus yang tinggi," kata Erizon.
"Tentu saja pemerintah juga melakukan preventif, untuk pendatang-pendatang dari luar negeri sebenarnya di bandara juga sudah dilakukan screening (pemeriksaan) kesehatan yang cukup ketat," imbuhnya.
Namun apabila sudah telanjur masuk dan tiba-tiba mengalami gejala atau penyakit yang menyerupai cacar air, Erizon menyarankan agar warga tersebut segera datang ke fasilitas-fasilitas kesehatan untuk diperiksa.
"Bila perlu akan melakukan pemeriksaan lab untuk memastikan apakah ini monkeypox atau bukan," pungkas dia.
(Sumber : Wartakotalive.com, Nuri Yatul Hikmah/m40)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.