Horor Truk Tronton Terjang Belasan Kendaraan di Tangerang, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa

TRIBUNBEKASI.COM, TANGERANG - Kecelakaan mengerikan terjadi di Kota Tangerang, Provinsi Banten, Kamis (31/10/2024) sore.

Sebuah truk tronton 10 roda yang panjangnya kurang lebih 11 meter, menabrak belasan mobil dan sepeda motor. 

Kecelakaan ini terjadi di beberapa titik di antara Cipondoh sampai Kota Tangerang sejauh kurang lebih 11 km.

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho menyatakan tidak ada korban dalam kejadian tersebut.

"Sampai pagi hari ini belum ada laporan adanya korban jiwa akibat ulah sopir truk itu," kata Zain kepada awak media, Jumat (1/11/2024).

Zain menjelaskan, berdasarkan data sementara Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) Polres Metro Tangerang Kota, korban kecelakaan lalu lintas tersebut berjumlah enam orang.

"Terdapat 6 orang korban luka yang terdiri dari 4 pengendara sepeda motor, 1 pengemudi mobil dan 1 orang pejalan kaki akibat peristiwa itu," jelas Zain.

Saat ini para korban sedang menjalani perawatan medis usai mengalami luka-luka akibat peristiwa tersebut.

Sopir truk wing box penyebab kecelakaan, berinisial JFN, juga dirawat di rumah sakit karena terluka parah akibat dikeroyok massa. 

"Saat ini, pelaku sopir truk wing box berinisial JFN masih dalam perawatan medis di RSUD Kabupaten Tangerang akibat amuk massa di Tugu Adipura," ujar Zain.

Data korban yang didapat polisi merupakan hasil pengecekan di 4 rumah sakit di Kota Tangerang, yaitu Rumah Sakit EMC, Rumah Sakit Sari Asih Cipondoh, RSUD Kota Tangerang dan RSUD Kabupaten Tangerang.

"Untuk pelaku dirawat di RSUD Kabupaten Tangerang, di RS EMC ada tiga orang, satu orang di RSUD Kota Tangerang dan lainnya dibawa juga ke rumah sakit," tutur Zain. 

Kecelakaan itu berawal ketika truk wing box yang dikemudikan JFN melaju dari Kota Tangerang menuju Cipondoh.

Di traffic light Tugu Adipura, truk tersebut  menabrak bemper belakang mobil Suzuki Ertiga yang dikendarai Laurentius. Mobil Ertiga ini berhenti karena lampu menyala merah. 

Karena panik, JFN tancap gas arah Cipondoh dan dikejar oleh warga.