Pembunuh Gadis Penagih Utang

Sunardi Gelap Mata Habisi Nyawa Penagih Utang yang Datangi Rumahnya, Apa Sebabnya?

Sunardi ditangkap polisi tak lama usai penemuan jasad korban Sri Pujiyanti (23), di dalam rumah Sunardi itu sendiri.

|
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
LOKASI PEMBUNUHAN - Garis polisi terpasang di lokasi kejadian pembunuhan gadis penagih hutang di Desa Sindangmulya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi. Korban bernama Sri Pujiyanti (23) ditemukan pada Selasa (4/2/2025) dini hari. 

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI — Aparat kepolisian dari Polres Metro Bekasi berhasil menangkap pelaku pembunuhan gadis penagih utang di Sindangmulya, Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar, pelaku pembunuhan gadis penagih utang itu bernama Sunardi. 

Sunardi ditangkap polisi tak lama usai penemuan jasad korban Sri Pujiyanti (23), di dalam rumah Sunardi itu sendiri.

"Sudah pelaku Sunardi (43) kami tangkap setelah ada penemuan jasad korban di rumahnya," kata Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar pada Rabu (5/2/2025).

Baca juga: Dua Tahun Hilang, Anak Korban Pembunuhan di Bekasi Curiga Ibunya Tiba-tiba Kirim SMS, Begini Isinya

Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar pun membeberkan kronologis kasus pembunuhan tersebut. 

Menurutnya kasus pembunuhan itu bermula ketika korban yang bernama Sri Pujiyanti (23) menagih cicilan koperasi di rumah pelaku.

Baca juga: Enam Korban Meninggal Akibat Kecelakaan Maut di GT Ciawi Belum Teridentifikasi, Apa Sebabnya?

Baca juga: Rekor Baru Harga Tertinggi Emas Batangan Antam di Bekasi Terjadi Lagi Rabu Ini, Naik Berapa Ribu?

Sri Pujiyanti (23) datang ke rumah pelaku pada hari Senin (3/2/2025) pukul 15.00 WIB.

"Korban menagih cicilan Koperasi Pantura yang tidak dibayarkan pelaku selama satu bulan terakhir," kata Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar.

Namun saat ditagih utang oleh Sri Pujiyanti, Sunardi tak kunjung membayarnya hingga korban terus menunggu. 

Kesal karena korban terus menunggu, Sunardi tiba-tiba mencekik Sri Pujiyanti menggunakan kerudung yang dipakainya.

Setelah korban tak berdaya, pelaku kembali mencekik korban menggunakan kain dan membawanya ke dalam rumah.

"Pelaku sempat pergi dengan motornya dam kembali lagi memindahkan korban ke dalam kamarnya," kata Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar.

Baca juga: Geledah Rumah Ketua PP Japto Soerjosoemarno di Kasus Rita Widyasari, KPK Sita 11 Mobil hingga Uang

Baca juga: Soal Eksekusi Lahan Cluster Setia Mekar Residence 2, Pengacara Penggugat : Wajar Karena itu Hak Kami

Di dalam rumah pelaku, korban dipindahkan ke kamar dan tubuhnya ditutupi springbed. 

Saat itu, teman korban sempat mendatangi rumah Sunardi dan menanyakan keberadaan Sri Pujiyanti.

Namun Sunardi menjawab bahwa Sri Pujiyanti sudah pulang.

Selanjutnya, sekira pukul 24.00 WIB keluarga Sri Pujiyanti bersama warga dan Ketua RT setempat mendatangi rumah Sunardi.

Kedatangan mereka menanyakan kembali keberadaan Sri Pujiyanti.

Namun Sunardi tetap mengelak tidak tahu, dan memancing mereka yang datang untuk memeriksanya.

"Saat itu pelaku terlihat gugup dan melarikan diri. Dari sana pelaku dapat ditangkap," kata Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi, Ini Data 11 Korban Luka-Luka dan 6 Kendaraan yang Terlibat

Baca juga: Angka Kasus Kekerasan Seksual di Kota Bekasi Naik 42 Persen, KPAD: Korban Pelajar SMP Paling Banyak

Asal Jonggol

Diberitakan sebelumnya, seorang gadis warga Jonggol, Bogor ditemukan sudah meninggal dunia karena dihabisi nyawanya saat menagih hutang di Desa Sindangmulya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi.

Korban bernama Sri Pujiyanti (23) tersebut diketahui merupakan penagih utang bank keliling. 

Sri Pujiyanti meregang nyawa usai dicekik oleh nasabahnya yakni, S bin R (44).

Kasi Humas Polres Metro Bekasi, Akhmadi menyampaikan korban ditemukan di kamar rumah milik pelaku di Desa Sindangmulya, Kecamatan Cibarusah.

Saat ditemukan tubuh korban sudah dalam keadaan membengkak.

"Korban sudah dibawa ke RS Polri untuk outopsi," katanya.

Baca juga: MK Tolak Permohonan Sahrul-Gungun, Dadang Supriatna-Ali Syakieb Terpilih jadi Bupati-Wabup Bandung

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Rabu Februari 2025 Ini

Baca juga: SIM Keliling Kabupaten Bekasi, Rabu ini 5 Februari 2025, di KFC Metland Tambun

Baca juga: Layanan SIM Keliling Karawang, Rabu ini, 5 Februari 2025, di Depan Polsek Telagasari

Terkait kronologi dan pelaku pembunuhannya, Akhmadi belum bisa menyampaikan.

Pasalnya, kasus ini tengah ditangani jajaran Polres dan Polsek Cibarusah.

"Sudah ditangani ya, nanti disampaikan jika ada info lebih lanjut," katanya.

Dikutip dari akun Instagram @lambenya emak, jasad Sri wanita muda ditemukan pada Selasa (4/2/2025) dini hari pagi.

Sri yang tinggal di Jonggol, Kabupaten Bekasi menghilang dari rumah sejak Senin, 3 Februari 2025 sore.

Sri sehari-sehari bekerja sebagai penagih utang dari salah satu bank keliling. Sri diduga dicekik oleh S saat menagih utang.

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved