Pengemudi Alphard di Cilincing Jakut Bersikap Arogan, Banting Pengendara Motor Gegara Bunyi Klakson

TRIBUNBEKASI.COM, SEMANGGI --- Seorang pria berinisial HK menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh pengemudi Alpardh di Jalan Kebon Baru depan SDN 09 Kebon Baru, Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, peristiwa penganiayaan yang dilakukan oleh pengemudi Alphard itu terjadi pada Selasa (4/3/2025) sekira pukul 22.30 WIB.

"Dilaporkan pada hari Senin, tanggal 10 Maret 2025," ujar Ade Ary, dalam keterangannya mengenai kasus penganiayaan yang dilakukan pengemudi Alphard, Selasa (11/3/2025).

Awalnya, korban yang sedang memboncengi ibu kandungnya berinisial EJS dengan menggunakan sepeda motor melintas di jalan itu.

Baca juga: Pasutri Bekasi Tewas di Kontrakan, Isi Chat Terakhir Istrinya Minta Uang, jadi Korban Penganiayaan?

Saat melintas di lokasi kejadian, ada mobil Toyota Alphard warna hitam berpelat nomor B 99 NEO memundurkan kendaraannya.

"Karena posisi sepeda motor tepat di belakang mobil pelaku, saksi memberikan isyarat klakson sebanyak dua kali," kata Ade Ary.

Namun, pelaku tak terima dan turun dari mobil sehingga cekcok pun terjadi.

"Kemudian pelaku cekcok kepada saksi (ibu korban). Melihat kejadian ini, korban berusaha memberikan penjelasan kepada pelaku," tuturnya.

Pada akhirnya, pelaku malah membanting badan korban ke jalan.

"Sehingga korban mengalami memar di lengan kiri serta kepala korban membentur aspal yang mengakibatkan pusing," kata Ade Ary.

Pelaku, kata mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan, tersebut, bahkan sempat merampas ponsel ibu korban.

Hal itu lantaran pelaku tidak terima peristiwa penganiayaan ini direkam. Kejadian tersebut lalu dilaporkan ke Polsek Cilincing.

(Sumber : Warta Kota, Ramadhan LQ/m31)