Berita Bekasi
Respon Program Wamil untuk Pelajar Bermasalah, KPAD Kota Bekasi: Harusnya Dikaji Sebelum Dijalankan
Menurut Ketua KPAD Kota Bekasi, Novrian, program itu perlu dikaji dalam berbagai perspektif, diantaranya terkait psikologis pelajar yang ikut serta.
Penulis: Rendy Rutama | Editor: Ichwan Chasani
Lokasi keduanya itu berada di sisi selatan Kota Bekasi.
"Kalau di Bekasi ini sebetulnya juga ada beberapa tempat yang bisa dilakukan. Ada di Batalyon 202 dan juga ada Batalyon Armed," tutur tuturnya.
Tri Adhianto menyampaikan dirinya menyambut baik rencana program Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi perihal wamil.
Baca juga: Terkunci di Minimarket Bekasi, Lelaki ini Mengaku Hanya Tidur, Namun Warga Curiga Hendak Mencuri
Baca juga: Lowongan Kerja Bekasi: PT Cfu Technology Indonesia Butuh 100 Orang Operator
Bahkan di Kota Bekasi direncanakan akan dibangun sekolah dengan peserta didiknya berpotensi menjadi abdi negara atau taruna.
"Karena sebetulnya sejalan dengan konsep bagaimana hari ini kota Bekasi akan membangun sekolah unggulan berbasis taruna," ucapnya.
Tri menegaskan akan menerapkan program wamil yang dirancang Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat untuk remaja bermasalah.
Program tersebut dinilainya penting karena dapat membantu semangat kebangsaan, kedisiplinan, hingga membentuk karakter anak-anak muda.
"Ini kebijakan Pak Gubernur untuk memberikan pelatihan dan pendidikan kepada anak-anak agar mereka kembali memiliki spirit kebangsaan, disiplin, dan kemampuan berinteraksi yang baik," tuturnya.
Tri mengungkapkan program wamil ini merupakan bagian dari proses edukasi mental dan psikologis yang dikhususkan kepada remaja dengan kategori salah dalam pergaulan.
Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Senin 5 Mei 2025 Besok
Baca juga: SIM Keliling Kabupaten Bekasi Senin Besok, 5 Mei 2024 Dijadwalkan Cikarang, Simak Persyaratannya
Nantinya program tersebut akan bekerja sama dengan TNI.
"Terpenting ada upaya dulu, program ini bisa jadi solusi awal, selama ini kegiatan seperti kemah kebangsaan sifatnya umum dan hanya menyasar ketua OSIS, program ini lebih spesifik untuk anak-anak yang memang bermasalah," ungkapnya.
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.
Kejari Kabupaten Bekasi Gelar Pasar Murah, Bayar Rp 50 Ribu Dapat Paket Sembako |
![]() |
---|
Kembangkan Layanan Transportasi Massal, Pemkab Bekasi Jajaki Kerja Sama dengan Transjakarta |
![]() |
---|
Sejak Tahun 2020 Kali Cilemahabang Bekasi Tercemar Limbah, Warga Sedih Tak Bisa Gunakan Air |
![]() |
---|
Komplotan Maling di Kabupaten Bekasi Bikin Resah, Curi Motor Dalam Hitungan Detik |
![]() |
---|
Kali Cilemahabang Bekasi Kerap Tercemar, Warga Menanti Ketegasan Dedi Mulyadi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.