Berita Kebakaran
Diduga Dipicu Kebocoran Gas, Lima Mobil Damkar Padamkan Kebakaran Rumah Makan di Tambun
Kobaran api dengan cepat melahap seluruh bagian bangunan restoran yang sebagian besar terbuat dari kayu.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI — Sebanyak lima mobil pemadam kebakaran (Damkar) dikerahkan untuk melakukan pemadaman kebakaran di rumah makan Bali Ndeso Resto.
Kebakaran rumah makan yang berlokasi di Grand Wisata, Desa Lambangsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi itu terjadi pada Kamis malam (8/5/2025).
Kebakaran ini diduga dipicu oleh kebocoran gas yang sebelumnya sempat terjadi pada sore hari.
Komandan Pleton 2, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, Salimi menjelaskan, pihaknya mendapatkan laporan kebakaran pada sekitar 21.55 WIB.
Kobaran api dengan cepat melahap seluruh bagian bangunan restoran yang sebagian besar terbuat dari kayu.
Lima unit mobil pemadam kebakaran dari dikerahkan untuk memadamkan api.
Baca juga: Mayat Lelaki Ditemukan Tergeletak di Gang, Diduga Korban Pembunuhan
Baca juga: Nyungsep Lebih Dalam, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Jumat Ini Anjlok hingga Rp 27.000 Per Gram
"Setelah satu jam api berhasil dipadamkan dan sekira pukul 01.00 WIB dini hari proses pendinginan," kata Salimi dalam keterangan pada Jumat (9/5/2025).
Ia menerangkan, penyebab kebakaran diduga akibat kebocoran gas. Hal itu berdasarkan keterangan karyawan rumah makan tersebut.
Petugas kepolisian dari Polsek Tambun Selatan langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Polisi juga memeriksa sejumlah saksi dan mengamankan beberapa tabung gas untuk keperluan penyelidikan.
"Penyebab pasti kebakaran masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut dari Kepolisian," katanya.
Salah satu karyawan Bali Ndeso Resto, Dika, mengungkapkan bahwa kebocoran gas sudah terdeteksi sejak Kamis sore.
Baca juga: Keluarga Berharap Penyebab Meninggalnya Soleh Darmawan Terduga Korban TPPO, Terungkap Usai Ekshumasi
Baca juga: Tak Serahkan Sendiri, Jokowi Tunjuk Adik Ipar Antarkan Semua Ijazahnya ke Penyidik Bareskrim
Meskipun sempat terjadi kebakaran kecil yang berhasil dipadamkan dengan alat pemadam api ringan (APAR), kebakaran kembali terjadi pada malam hari dan membesar dengan cepat.
“Awalnya itu memang ada kebocoran gas, terus berhasil kita atasi dengan menggunakan APAR. Kemudian kita pisahkan gas yang bocor, tapi mungkin masih bocor atau ada tabung lain yang bocor, akhirnya kebakaran lagi,” kata Dika.
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.
Terjebak Kobaran Api, Lansia di Karawang Tak Bisa Selamatkan Diri Hingga Tewas Terbakar |
![]() |
---|
Penjaga Tertidur Saat Bakar Sampah, Kobaran Api Lumat Tempat Pengepul Kardus di Mustikajaya Bekasi |
![]() |
---|
Penyebab Kebakaran di Apartemen City Park Cengkareng Masih Diselidiki, Saksi Dengar Suara Ledakan |
![]() |
---|
Ditinggal ke Pasar, Rumah Warga di Buaran Ludes Terbakar, Diduga Korsleting |
![]() |
---|
Kebakaran di Gang Kancil Tewaskan Seorang Warga dan Hanguskan 3 Petak Rumah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.