Berita Kriminal

Sebelum Tewas Dikeroyok Depan Kantor RW Bekasi, Muhammad Joko Wibowo Sempat Cekcok dengan Tetangga

Penulis: Rangga Baskoro
Editor: Panji Baskhara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lokasi tewasnya seorang pria di Kantor Sekretariat RW 10 Perum Mangunjaya Indah I, Desa Mangunjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu (22/6/2022).

TRIBUNBEKASI.COM - Sosok pria yang tewas tergeletak di depan kantor RW 10 Perum Mangunjaya Indah I, Tambun Selatan, bernama Muhammad Joko Wibowo (24).

Sebelum Muhammad Joko Wibowo tewas di depan kantor RW, sempat terjadi perselisihan dengan tetangganya.

Hal tersebut diakui. Emi (25), istri Muhammad Joko Wibowo.

Emi menceritakan awalnya, Selasa (21/6/2022) malam, sang suami pulang ke rumahnya.

Baca juga: Muhammad Joko Wibowo Tewas Dikeroyok di Depan Kantor RW, Para Pelaku Diduga Bawa Kabur Motor Korban

Baca juga: Sosok Pria Tewas Dikeroyok Depan Kantor RW di Bekasi, Emi: Iya Itu Suami Saya, Muhammad Joko Wibowo

Baca juga: Istri Joko Menduga Suaminya Jadi Korban Begal Hingga Meregang Nyawa di Depan Pos RW, Ini Faktanya 

Sang suami pulang ke rumah setelah mengantar barang-barang pesanan.

Diketahui, Joko berpforesi sebagai kurir.

"Suami saya kurir, dia pulang dari kerja jam 9 malam, cekcok sama tetangga sampai jam 10 apa setengah 11 gitu ya," ungkap Emi saat dikonfirmasi, Kamis (23/6/2022).

Ada pun hal yang memicu pertengkaran disebabkan karena masalah sepele.

Tangkapan layar rekaman kamera pengawas saat Muhammad Joko Wibowo dikeroyok di depan kantor sekretariat RW 10 Perum Mangunjaya Indah 1, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu (22/6/2022).  (TribunBekasi.com)

 

Awalnya, Joko pulang ke rumah dalam keadaan emosi lantaran dipindahtugaskan oleh atasannya.

"Dia mau dipindahin areanya, kan area dia Jejalenjaya, mau dipindahin ke Cabangbungin, jadi dia stres kepikiran anaknya mau sekolah, karena jauh dari rumah," tuturnya.

Kemudian ketika pulang, Joko merasa tersinggung lantaran ditatap tetangganya.

Joko yang kesal kemudian naik pitam sehingga keduanya terlibat perselisihan.

Lokasi tewasnya seorang pria di Kantor Sekretariat RW 10 Perum Mangunjaya Indah I, Desa Mangunjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu (22/6/2022). (TribunBekasi.com/Rangga Baskoro)

"Jadi memang dia ada masalah dikerjaan, pas pulang kerja, ada tetangga yang seakan-akan ngeliatin dia."

"Memang almarhum paling enggak seneng diliatin, apalagi posisinya lagi emosi," ujar Emi.

Meski begitu, Emi tak bisa memastikan bahwa orang yang mengeroyok suaminya adalah tetangganya sendiri.

Ia juga mengaku tak mengenal dua orang yang terekam kamera pengawas saat mengeroyok Joko.

Lokasi tewasnya seorang pria di Kantor Sekretariat RW 10 Perum Mangunjaya Indah I, Desa Mangunjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu (22/6/2022). (TribunBekasi.com/Rangga Baskoro)

"CCTV kan hanya di depan kantor RW saja, depannya kan enggak tahu. Tapi saya rasa kayaknya bukan tetangga saya itu yang di CCTV," katanya.

Motor Raib

Sebelum suaminya ditemukan tewas, korban sempat pamit pada Rabu (22/6/2022) sekira pukul 00.30 WIB, untuk membeli bensin dan obat nyamuk.

Korban yang mengendarai sepeda motor bahkan menunjukkan foto kepada Emi jika ia benar-benar berada di pom bensin untuk mengisi bahan bakar.

"Awalnya suami saya keluar rumah jam setengah satu, mau beli obat nyamuk buat anak saya, sekalian beli bensin di Mangunjaya I."

"Nah pas jam 00.47 dia ngabarin saya, ngirim foto kalo dia bener lagi ngantri di pom bensin," ungkapnya.

Setelah setengah jam menunggu, Emi kemudian menelpon ponsel korban, namun tak diangkat.

Upaya yang menanyakan kabar melalui pesan singkat juga tak dibalas.

Emi kemudian tertidur dan terbangun pada pukul 02.11 WIB.

Ketika ia mencoba menelpon, ponsel milik korban telah dalam kondisi tidak aktif.

"Terus saya kebangun jam 2, terus WA engga aktif, telepon juga engga aktif, itu jam 2.11 udah engga aktif," tutur Emi.

Pada pukul 03.00 WIB, ia mendapatkan kabar dari tetangganya bahwa Joko meninggal dan jasadnya telah dibawa ke rumah sakit.

Hingga kini, ia tak mengetahui keberadaan motor dan dompet suaminya setelah kejadian pengeroyokan yang viral di media sosial itu.

"Dia keluar bawa motor, kan mau isi bensin. Sekarang motornya enggak tahu dimana, dompetnya juga enggak ada," katanya.

Sebelumnya seorang pria berinisial JW (24) tewas tergeletak di depan kantor Sekretariat RW 10 Mangunjaya Indah I, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu (22/6/2022) dini hari kemarin.

Berdasarkan rekaman kamera pengawas yang viral di media sosial , terlihat tiga pelaku mengeroyok korban hingga ia tersungkur dan tergeletak di depan kantor RW.

Pelaku yang kabur hingga kini masih dalam pengejaran kepolisian dari Polsek Tambun Selatan, Polres Metro Bekasi dan Polda Metro Jaya.

(TribunBekasi.com/ABS)