Alia (43) salah satu warga pun memberikan komentarnya.
"Biasanya dibawain air bening. Ini warnanya merah. Gimana tuh?," katanya.
Meski begitu, Alia bersama ibu-ibu lainnya mengaku mau tak mau mempergunakan air yang dibagikan.
Kekeringan yang tak bisa terbendung membuat mereka memanfaatkan apa yang ada.
"Kalau untuk air minum enggak lah. Paling untuk nuci. Mudah-mudahan besok kalau diberi lagi yang bening aja lah. Biar bisa digunain untuk mandi, buat minum dan masak," katanya.
Alia mengaku tak kecewa meski air tak sesuai harapan warga.
"Enggak kecewalah. Makasih banget malah," sambungnya.
Katanya, untuk keperluan memasak atau minum, ia masih bisa mencari air bersih ke tempat lain termasuk membeli.
(Sumber : Laporan Wartawan TribunTangerang.com, Rafsanzani Simanjorang/Raf)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News