Pilkada Kabupaten Karawang

Tidak Ada Persiapan Khusus, Cabup Aep Syaepuloh Mengaku Siap Hadapi Debat Pilkada 2024

Penulis: Muhammad Azzam
Editor: Ichwan Chasani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bakal Calon Bupati Karawang Aep Syaepuloh (kiri) dan bakal calon wakil bupati karawang Maslani.

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Calon Bupati Karawang nomor urut 2, Aep Syaepuloh mengaku tidak ada persiapan khusus dalam menghadapi debat publik Pilkada Karawang 2024 pada Sabtu, 9 November 2024.

Aep Syaepuloh mengungkapkan, dirinya telah banyak keliling bertemu masyarakat menanyakan sejumlah persoalan.

"Persiapan khusus tidak ada, hanya persiapan pemantapan visi serta program kerja Aep- Maslani," kata Aep di Karawang pada Senin, 4 November 2024.

Menurut Aep Syaepuloh, seluruh persiapan telah dijalani dengan matang, dan dirinya siap mengikuti debat.

“Insya Allah, saya siap mengikuti debat. Persiapan sudah matang, tinggal menjalani saja,” ujar Aep.

Ketua tim pemenangan pasangan Aep-Maslani, Dian Fahrud Jaman, menambahkan bahwa tim telah mempersiapkan segala kebutuhan untuk menghadapi debat ini.

Baca juga: Paslon Aep-Maslani Janji Bakal Gratiskan Buku Paket dan LKS Sekolah Negeri Karawang

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Senin 4 November 2024 Ini

Dian menjelaskan bahwa timnya melakukan berbagai langkah persiapan, termasuk sosialisasi dan pemetaan isu yang dihadapi masyarakat.

“Kami sudah melakukan berbagai persiapan, mulai dari sosialisasi hingga 'belanja masalah' di masyarakat. Strategi kami adalah menguasai materi debat dan beristirahat cukup. Insya Allah pasangan Aep-Maslani akan siap menghadapi semua tantangan dalam debat,” terang Dian.

Debat publik ini dipandang penting sebagai kesempatan bagi para calon untuk memperkenalkan visi dan program mereka. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang telah menetapkan tema debat, yakni Transformasi Keterpaduan Pembangunan dan Tata Kelola Pemerintahan yang Inklusif, Bersih, dan Berkeadilan menuju Kabupaten Karawang yang Unggul, Maju, dan Berkelanjutan.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang mengumumkan jadwal debat publik publik pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk Pilkada 2024 dilaksanakan pada Sabtu, 9 November 2024.

KPU Karawang juga mengumumkan tema pasa debat itu, termasuk nama-nama tim perumus dan panelis materi debat.

Baca juga: Para Pelayat Datangi Rumah Duka, Jenazah Penyanyi Dina Mariana Bakal Dimakamkan Siang Ini

Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Senin 4 November 2024 Ini di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya

Ketua Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat KPU Karawang, Ikmal Maulana, menyampaikan debat ini akan disiarkan secara langsung secara nasional pada Sabtu, 9 November 2024, pukul 19.00 WIB dari studio Metro TV Jakarta.

Tema debat publik Pilkada Karawang 2024 ini adalah "Transformasi Keterpaduan Pembangunan dan Tata Kelola Pemerintahan yang Inklusif, Bersih, dan Berkeadilan menuju Kabupaten Karawang yang Unggul, Maju, dan Berkelanjutan."

"Debat ini akan berlangsung di Metro TV pada waktu prime time, pukul 19.00 WIB, dan disiarkan secara langsung," kata Ikmal saat dikonfirmasi pada Minggu (3/11/2024).

Dia melanjutkan, KPU Karawang mengharapkan debat publik ini dapat memberikan wawasan kepada masyarakat Karawang terkait visi, misi, serta program para calon, khusus sesuai tema pada debat nanti.

Debat ini terdiri sari enam segmen. Segmen pertama, pembacaan tata tertib. Segmen kedua dan ketiga, pendalaman visi misi dan program yang dipandu oleh moderator berdasar dari pertanyaan dalam fish bowl yang telah disiapkan panelis.

Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi, Senin 4 November 2024 Ini, di Burger King Harapan Indah, Cek Syaratnya

Baca juga: Penyanyi Dina Mariana Meninggal Dunia Usai Berjuang Melawan Kanker Rahim, Ini Kata Sahabatnya

Sementara segmen keemat dan kelima tanya jawab antar pasangan calon, dan segemen enam merupakan penutup.

"Hanya ada enam segmen. Segemen debat ini berlaku di tingkat kabupaten dan provinsi sesuai dengan PKPU RI," terang Ikmal.

Untuk menyusun tema dan substansi debat, KPU Karawang membentuk tim perumus dan tim panelis yang terdiri dari sejumlah pakar dan praktisi.

Tim perumus diisi oleh tiga sosok, dua di antaranya merupakan akademisi dari kabupaten karawang:

1. Febry Diansyah, SH – Eks Juru Bicara KPK dan aktivis anti-korupsi,
2. Dr. Mayasari, S.S., M.Hum – Akademisi dari Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika),
3. Zarisnov Arafat, SH., MH – Akademisi dari Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang.

Baca juga: Lowongan Kerja Karawang: Lagi, PT Honda Prospect Motor Butuh 5 Operator Pengemudi Mobil

Baca juga: Terlibat Korupsi Jalur Kereta Api Besitang-Langsa, Mantan Dirjen Perkeretaapian Diciduk di Sumedang

Sementara itu, tim panelis yang bertugas merumuskan pertanyaan debat terdiri dari para ahli dengan berbagai latar belakang, di antaranya:

1. Firman Manan, S.IP., M.A – Akademisi dari Universitas Padjajaran.
2. Yusfitriadi, M.Pd – Prakitisi pemulilu dan Direktur Lembaga Studi Vinus.
3. H. Badial Hadi, SE., M.Si – Praktisi kebijakan publik dari Seknas FITRA.
4. Dr. Safrizal Rambe, S.IP., M.Si – Akademisi dari Universitas Nasional.
5. Erik Ardianto, M.Ikom – Akademisi dari Universitas Paramadina.

Ikmal menjelaskan bahwa tim perumus telah melakukan diskusi kelompok terarah (FGD) untuk merancang tema besar dan sub-tema debat.

"Setelah tim perumus menyusun tema besar dan sub tema dsbat. Tim panelis bertugas menyusun pertanyaan yang akan diajukan kepada para pasangan calon. Pertanyaan juga telah diselaraskan dengan kondisi dan kebutuhan pembangunan Kabupaten Karawang agar isu-isu yang dibahas benar-benar relevan," ujarnya.

Ikmal menegaskan dalam hal ini KPU Karawang berkomitmen menyelenggarakan debat yang adil dan netral dengan memilih panelis dari luar daerah agar pertanyaan tetap rahasia tanpa ada intervensi dari pihak mana pun.

Baca juga: Penyanyi Dina Mariana Meninggal Dunia, Sempat Jalani Pengobatan di Rumah Sakit

Baca juga: Polisi Pemukul Sopir Taksi Online di Jaksel, Jabatnya Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Maluku

“Kami berkomitmen untuk menjaga debat ini agar berjalan tanpa keberpihakan. Oleh karena itu, kami memilih panelis yang berasal dari luar Karawang, yang telah berpengalaman di tingkat provinsi dan nasional, untuk memastikan objektivitas,” ujar Ikmal. 

Diketahui, ada dua pasangan calom bupati san wakil bupati pada Pilkada 2024 di Karawang. Yakni nomor urut 1 Acep Jamhuri-Gina Swara dan nomor urut 2 Aep Syaepuloh-Maslani.

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.