Program yang resminya bernama Digitalisasi Pendidikan 2019-2023 ini memborong 1,2 juta unit Chromebook yang nilai keseluruhannya mencapai Rp 9,8 triliun.
Banyak sekolah di Indonesia yang mendapatkan Chromebook.
Salah satu sekolah yang juga kebagian Chromebook adalah SMP Terpadu Bina Bangsa, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Sekolah yang beralamat di Desa Ketanen, Kecamatan Trangkil, Pati ini mendapatkan bantuan 15 Chromebook pada tahun 2022.
Kepala SMP Terpadu Bina Bangsa, Panji Subrana menuturkan, belasan Chromebook bantuan tersebut masih digunakan hingga saat ini.
Ia menuturkan, gawai tersebut sangat berguna bagi guru dan murid.
"Sangat efektif, berguna bagi guru dan anak-anak, sampai sekarang masih menunjang kegiatan belajar-mengajar," ujarnya, Kamis (17/7/2025).
Ia juga menuturkan bahwa sekolahnya memiliki laboratorium Chromebook.
"Kami bahkan punya Laboratorium Chromebook, satu ruangan berisi 15 Chromebook,” jelas Panji kepada Tribunjateng.com.
Jumlah tersebut dianggap masih kurang. Bahkan, jumlah tersebut tak cukup untuk pembelajaran satu kelas.
Panji menuturkan, untuk memakainya, satu kelas harus dibagi tiga sesi.
“Misalnya siswa kelas 7 ada 43 anak, sedangkan Chromebook yang tersedia hanya 15. Terpaksa kami harus bagi tiga sesi,” tutur Panji.
Sebagai informasi, Chromebook merupakan perangkat komputer/laptop yang sama dengan yang laptop pada umumnya.
Perbedaannya hanya pada sistem operasi yang digunakan, yaitu Chrome OS.
SMP di Surabaya Dapat Komputer