Kecelakaan Maut

Tanjakan Cae Sumedang Telan Korban Lagi, 4 Orang Rombongan Peziarah Tewas

Kecelakaan maut di Tanjakan Cae ternyata sudah berulang kali terjadi. Namun yang paling fatal yang terjadi pada 10 Maret 2021 malam.

Editor: Dedy
Satlantas Polres Sumedang untuk Tribun Jabar
FAKTA TANJAKAN CAE --- Polisi olah TKP kecelakaan lalu lintas maut di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Sabtu (1/11/2025) malam. Berikut sejumlah Fakta Kecelakaan Maut di Tanjakan Cae Sumedang, 
Ringkasan Berita:
  • Tanjangan Cae, Wado, Kabupaten Sumedang makan korban lagi. Kali ini 4 rombongan peziarah tewas setelah mobil yang ditumpanginya mengalami kecelakaan.
  • Musibah kecelakaan juga menimpa rombongan siswa SMP IT Al Muawanah Subang pada 10 Maret 2021 lalu
  • Tahun 2012 silam, Bus Sri Padma Kencana yang membawa rombongan siswa SMP masuk ke jurang sedalam lebih dari 20 meter.

 

TRIBUNBEKASI.COM --- Tanjakan Cae, Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, makan korban lagi.

Setelah peristiwa kecelakaan mengerikan di tahun 2021 yang menewaskan 30 orang dan 2012 yang merengut 12 orang nyawa, tahun 2025 ini empat orang meninggal dunia. 

Dalam musibah kecelakaan maut yang terjadi pada Sabtu (1/11/2025) itu, mobil rombongan keluarga peziarah asal Jati Tengah Blok Rebo RT02/04, Desa Jati Tengah, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka jadi korbannya.

Ketika itu, mobil Elf yang membawa rombongan peziarah ini sedang dalam perjalanan pulang ke Majalengka usai berziarah di Pamijahan, Tasikmalaya. 

Baca juga: Pedangdut Cantika Davinca Kecelakaan Maut, Mobilnya Seruduk Motor Tanpa Lampu, Dua Pelajar SMP Tewas

Peristiwa kecelakaan terjadi pada pukul 20.10 WIB.

Kecelakaan maut di Tanjakan Cae ternyata sudah berulang kali terjadi.

Namun yang paling fatal yang terjadi pada 10 Maret 2021 malam.

Bus Sri Padma Kencana yang membawa rombongan siswa SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang, masuk ke jurang sedalam lebih dari 20 meter.

Kecelakaan terjadi saat Bus Sri Padma Kencana dalam perjalanan pulang dari ziarah di Pamijahan.

Jumlah korban tewas akibat kecelakaan ini mencapai 30 orang dari total 66 penumpang.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung, Supriyono saat itu mengatakan, bus tersebut masuk jurang dengan kondisi terbalik.

Akibatnya, posisi korban tersebar di sekitar lokasi kejadian.

"Ada yang terlempar keluar body bus, kalau tadi malam kita evakuasi 8 orang di dalam bus," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (11/3/2021).

Bahkan, kata dia, ada juga korban yang tertindih body bus hingga pihaknya kesulitan untuk melakukan evakuasi korban yang sudah meninggal dunia itu.

Sebelumnya, rombongan dalam bus ini melakukan ziarah ke Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya.

Kemudian mereka pulang dari arah Tasikmalaya menuju Subang via Wado, Sumedang.

BERITA VIDEO : TEREKAM! DETIK-DETIK KECELAKAAN MAUT DI SPBU TULUNGAGUNG, 2 PEMOTOR TEWAS

Bus terjun ke jurang di tahun 2012

Musibah kecelakaan maut lain yang terjadi di Tanjakan Cae terjadi pada 2012.

Kecelakaan ini menimpa Bus Maju Jaya. Bus terjun bebas ke jurang di kawasan Tanjakan Cae. 

Setidaknya 12 penumpang tewas dalam kecelakaan maut tersebut.

Melansir pemberitaan Kompas.com, 1 Februari 2012, saat itu bus datang dari arah Tasikmalaya menuju pusat kota di Sumedang melintasi jalur yang berdampingan dengan jurang sedalam 10 meter.

Sewaktu menapaki turunan tajam, diduga rem bus blong sehingga kehilangan kendali.

Bus sempat menabrak truk yang berada di depannya dan oleng akhirnya terjun bebas ke dalam jurang.

Kapolres Sumedang saat itu, AKBP Arman Achdiat menjelaskan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 16.15 WIB.

Dia menjelaskan, bus nahas bernomor polisi Z 7761 A tersebut melaju dengan kecepatan tinggi.

Sopir bus, Iwan Sopian, 34 tahun, yang mengalami luka-luka di tangan, kaki, dan dagu, menuturkan bus itu masuk jurang karena rem blong.

"Waktu turunan itu gigi posisi tiga. Turun, lalu menabrak truk, terus masuk jurang," kata Iwan kala itu.

(Sumber : Tribunnews.com)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News 

 

 

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved