Kecelakaan Maut

Sosok Tiga Pemuda Korban Kecelakaan Maut Tol Lampung, Aktif Sebagai Pengurus Remaja Masjid di Depok 

ketiga pemuda korban kecelakaan maut di Jalan Tol Trans Sumatera tersebut dikenal sebagai sosok religius dan aktif bermasyarakat.

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Dedy
(Dok: Istimewa)
KORBAN KECELAKAAN MAUT --- Jenazah korban kecelakaan maut di JTTS Lampung Selatan hendak dimakamkan di Depok, Jawa Barat, Selasa (29/7/2025). (Dok: Istimewa) 

TRIBUNBEKASI.COM, CIMANGGIS --- Tiga pemuda tewas dalam insiden kecelakaan maut di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), Lampung Selatan pada Minggu (27/6/2025) lalu. 

Diketahui, korban kecelakaan maut di Jalan Tol Trans Sumatera tersebut bernama Muhammad Harist (25), Muhammad Naufal Haris (25), dan Badiuzzaman (28) merupakan warga Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat.

Di lingkungan tempat tinggalnya, ketiga pemuda korban kecelakaan maut di Jalan Tol Trans Sumatera tersebut dikenal sebagai sosok religius dan aktif bermasyarakat.

Bahkan, mereka tercatat sebagai pengurus inti Ikatan Remaja Masjid (IRMAS), Masjid Jami Nurul Huda, Komplek Timah, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis. 

Baca juga: Kecelakaan Maut di Cianjur: Mobil Tabrak Pohon, Kades Mekarsari Berserta Istri dan Anak Tewas

Takmir Masjid Jami Nurul Huda, Warsidi menjelaskan, ketiga almarhum aktif mengadakan berbagai kegiatan keagamaan.

“Banyak kegiatan sebetulnya, dia punya kegiatan di pengajian, terutama ada pengajian rutinnya seperti Tahfidz Al Qur'an, kemudian setiap hari biasanya ada kalau hajat besar dia suka ngadain ada pengajian akbar gitu kan,” kata Warsidi saat ditemui, Rabu (30/7/2025).

Almarhum Harist tercatat sebagai Ketua IRMAS Masjid Jami Nurul Huda Tugu, sedangkan Bagi sebagai sekretaris, dan Naufal salah satu anggotanya. 

Saat Ramadan, seluruh kegiatan Masjid Jami Nurul Huda dilaksanakan oleh mereka. 

“Karena disini emang sengaja dari ketua yayasan diberikan kepada mereka (anak muda) karena untuk istilahnya untuk kelanjutan, karena kebanyakan orang udah tua, jadi diberikan untuk pengganti yang senior gitu,” ujarnya. 

Dikutip dari Tribun Lampung, kecelakaan maut terjadi di Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter), Minggu (27/7/2025) pukul 14.15 WIB.

Kecelakaan itu menewaskan tiga orang yang diduga masih satu keluarga.

Peristiwa itu melibatkan mobil Toyota Innova nopol B 1409 ERT dan truk Hino nopol BG 8561 OI.

Menurut keterangan pengemudi Innova, kendaraannya melaju dari arah Terbanggi Besar menuju Bakauheni di lajur cepat.

Setibanya di lokasi kejadian, ia mengantuk sehingga kendaraan hilang kendali ke arah kiri dan menabrak bagian belakang truk yang berada di bahu jalan.

Dalam kecelakaan ini, tiga penumpang Innova tewas. Mereka adalah MH (25), BU (28), dan MNH (25).

Halaman
12
Sumber: Tribun depok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved