Kasus Pembunuhan

Pria di Bojonggede Dibunuh, Leher Terlilit Kawat, Tubuh Penuh Luka Sajam, Begini Kesaksian Tetangga 

Sepulang kerja, saksi mata melihat dua motor terparkir di depan rumah korban pada Minggu (2/11/2025) sekira pukul 23.30 WIB.

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Dedy
shutterstock via Kompas.com
ILUSTRASI LOKASI PEMBUNUHAN --- Kondisi jasad korban berinisial AN saat dievakusi dalam keadaan setengah telanjang penuh luka sajam di sebuah rumah di Kampung Panjang, RT/RW 02/17 Desa Rawa Panjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. 

Ringkasan Berita:
  • Seorang pria ditemukan tewas bersimbah darah di sebuah rumah di Kampung Panjang, Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat
  • Tetangga dekat sempat mendengar suara keributan dan teriakan korban minta ampun
  • Saat ditemukan kondisi pria tersebut sangat mengenaskan  

 

TRIBUNBEKASI.COM, BOJONGGEDE --- Seorang pria berinisial AN (25) ditemukan tewas di sebuah rumah di Kampung Panjang, RT/RW 02/17 Desa Rawa Panjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Saat dievakuasi pada Senin (3/11/2025), kondisi jasad korban tampak mengenaskan bersimbah darah.

Tubuh korban penuh dengan luka akibat senjata tajam (sajam), terutama pada sekitaran muka korban.

“Kemudian ada beberapa luka memar yang diduga diakibatkan oleh pukulan benda tumpul,” kata Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi.

Baca juga: Ibu Karyawati Minimarket Korban Pembunuhan Geram, Sebut Pelaku Bohong Soal Curhat Asmara!

Made menjelaskan, polisi juga menemukan kawat bendrat yang melilit di leher korban dengan kondisi setengah telanjang.

“Ya memang ketika dilakukan pengecekan, kemudian mayat tersebut kita ambil, diketahui korban hanya mengenakan baju bagian atas dan tidak mengenakan celana,” ujarnya.

Sebelumnya, warga setempat sempat mendengar keributan dan suara minta tolong dari dalam rumah.

Sepulang kerja, saksi mata melihat dua motor terparkir di depan rumah korban pada Minggu (2/11/2025) sekira pukul 23.30 WIB.

“Saksi mendengar keributan dari dalam rumah korban, sempat terdengar suara minta tolong ampun bang,” kata Made.

Kemudian, pada Senin sekira pukul 00.30 WIB, saksi sudah tidak mendengar keributan dan warga sudah berdatangan.

Setelah itu, saksi lainnya masuk ke dalam rumah dan mendobrak pintu, korban sudah tewas bersimbah darah.

“Lalu saksi mengecek nadi leher korban dan sudah tidak ada denyut,” ujarnya.

Saat ini, pihak kepolisian dari Polres Metro Depok masih mendalami kasus tersebut dan memburu terduga pelaku pembunuhan.

(Sumber : TribunnewsDepok.com, M Rifqi Ibnumasy/m38)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News 

 

Sumber: Tribun depok
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved