Polisi Buru 4 Begal Warga Baduy Penjual Madu di Cempaka Putih, Tas Berisi Uang Rp 3 Juta Dirampas

Ringkasan Berita:

• Seorang warga Baduy bernama Repan menjadi korban begal di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
• Empat pelaku menyerang korban dan merampas uang serta madu dagangannya.
• Polisi masih menyelidiki kasus tersebut dan memburu para pelaku.

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA – Repan, warga Baduy Dalam asal Desa Kanekes, Kabupaten Lebak, Banten, datang ke Jakarta dengan niat mencari rezeki dari hasil jualan madu dan aksesori khas adatnya. Namun, niat baik itu justru berujung malang. Ia menjadi korban pembegalan di kawasan Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu (26/10/2025).

Peristiwa itu menyita perhatian warga sekitar. Di tengah kesibukan jalan, suara teriakan Repan sempat terdengar meminta tolong ketika empat orang tak dikenal menghadangnya di jalan.

Kanit Reskrim Polsek Cempaka Putih, Iptu Mulyadi, mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.

Baca juga: Lihat Istri Sering Unggah Foto di Facebook, Pria di Ogan Ilir Nekat Pukul Suryani hingga Babak Belur

Baca juga: Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK di Pekanbaru, Ini Profil dan Harta Kekayaannya

Baca juga: 2 Jam Bicara Empat Mata dengan Prabowo di Istana, ini Pengakuan Ignasius Jonan Terkait Whoosh

“Saat ini masih dalam penyelidikan. Kami sudah cek ke lokasi kejadian dan meminta keterangan dari sejumlah saksi,” ujar Mulyadi saat dikonfirmasi, Rabu (5/11/2025).

Dari hasil penyelidikan awal, keempat pelaku mengendarai dua sepeda motor. Mereka menghadang Repan yang sedang berjalan sambil membawa tas berisi madu dan uang hasil dagangan.

“Pelaku langsung merampas tas korban yang berisi uang sekitar Rp3 juta dan 10 botol madu,” kata Mulyadi.

Salah satu pelaku bahkan mengeluarkan senjata tajam. Repan sempat menangkis serangan itu hingga lengannya terluka. Setelah berhasil mengambil barang milik korban, para pelaku kabur meninggalkan Repan yang terjatuh di jalan.

Kepala Seksi Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu Ruslan Basuki, membenarkan laporan tersebut.

“Korban sudah membuat laporan polisi di Polsek Cempaka Putih pada Minggu (2/11/2025),” ujar Ruslan dalam keterangan tertulis, Selasa (4/11/2025).

Menurutnya, Unit Reserse Kriminal Polsek Cempaka Putih telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengumpulkan keterangan dari saksi di lokasi.

“Saat ini masih dalam proses penyelidikan. Perkembangan selanjutnya akan kami sampaikan,” tambahnya.

Warga sekitar berharap polisi segera menangkap para pelaku. Sementara Repan kini sedang memulihkan luka di lengannya sambil berharap dagangannya bisa kembali berjalan seperti biasa.

Baca berita Tribunbekasi lainnya di TribunBekasi.com dan di Google News