Berita Nasional
CEO Dahlan Dahi Beberkan Strategi Tribun Network Hadapi Tantangan Industri Media
Dahlan juga menuturkan, Tribun Network saat ini menjadi perusahaan media yang tak hanya memproduksi berita, namun mencakup event organizer.
Ringkasan Berita:
- Dahlan Dahi menjadi pembicara kunci dalam ajang WAN-IFRA Asian Media Leaders Summit (AMLS) 2025, pertemuan penting para pemimpin media ini dihelat di Conrad Singapore Orchard, Singapura.
- Acara itu dihadiri lebih dari seratus jurnalis dan petinggi dari berbagai organisasi media terkemuka dari seluruh kawasan Asia Pasifik
- Acara AMLS 2025 diselenggarakan di bawah naungan World Association of News Publishers (WAN-IFRA)
TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA --- Chief Executive Officer (CEO) Tribun Network, Dahlan Dahi, menjadi pembicara kunci dalam ajang WAN-IFRA Asian Media Leaders Summit (AMLS) 2025 yang berlangsung di Tanglin Room, Conrad Singapore Orchard, Singapura, pada Rabu (5/11/2025).
Dalam pertemuan penting para pemimpin media yang dihelat selama dua hari penuh, yaitu tanggal 5 hingga 6 November 2025, Dahlan Dahi membagikan strategi dan kiat-kiat dalam menghadapi tantangan industri media massa di tingkat regional.
Dalam konferensi bergensi ini, lebih dari seratus jurnalis dan petinggi dari berbagai organisasi media terkemuka dari seluruh kawasan Asia Pasifik, termasuk delegasi dari Indonesia, turut serta.
Dalam sesi yang berfokus pada keberlanjutan ruang redaksi media massa, Dahlan Dahi, yang juga mengemban amanat sebagai Ketua Komisi Digital dan Substainablity di Dewan Pers, menyajikan pandangannya.
Baca juga: Ketua Komisi Digital Dewan Pers Dahlan Dahi: Disrupsi dan AI Jadi Tantangan Serius Industri Media
Ia secara rinci menguraikan bagaimana sebuah organisasi berita dapat menjaga relevansi dan sumber pendapatan di tengah disrupsi teknologi.
Kehadiran Dahlan Dahi disandingkan dengan sejumlah tokoh kunci dari industri media regional lainnya.
Mereka yang juga tampil sebagai pembicara termasuk Christian Esguerra, Pendiri dan Pembawa Acara podcast Facts First with Christian Esguerra dari Filipina, serta Trang Phan, Managing Editor dari VNExpress, Vietnam.
Sebagai Chief Digital Officer (CDO) Kompas Gramedia (KG) Media, Dahlan memaparkan secara spesifik langkah-langkah transformatif yang telah diambil oleh Tribun Network.
Ia menjabarkan bagaimana perusahaan menghadapi tantangan multifaset yang melanda berbagai sektor usaha, termasuk gejolak pada model bisnis media.
Ia memaparkan bahwa Tribun Network kini memiliki 42 kantor yang dilengkapi 46 studio dan tersebar di 34 provinsi di Indonesia.
Didukung kurang lebih 1.500 jurnalis yang mengusung nilai lokal dengan wilayah liputan mencakup 70 persen kota di Indonesia.
"Kami mulai dengan surat kabar lokal. Laporan lapangan yang disusun oleh reporter kami di lokasi, mencerminkan nilai-nilai dan pandangan lokal," ucap Dahlan yang mengenakan kemeja batik coklat berpadu celana hitam.
Menurutnya, menggarap konten lokal di tengah gencarnya isu nasional adalah bagian dari cara media itu mempertahankan keberlangsungan hidup dari berbagai tantangan dan disrupsi.
Inilah yang menginspirasi Tribun Network mengusung tagline Mata Lokal Menjangkau Indonesia.
| Wamendagri Bima Arya: Program MBG Dorong Peningkatan Kesehatan dan Ekonomi Masyarakat Lokal |
|
|---|
| KABAR GEMBIRA! Biaya Haji 2026 Turun Rp 2 Juta, BPKH Pastikan Dana Nilai Manfaat Aman |
|
|---|
| Massa Gelar Aksi di Solo, Tuntut Gibran Dimakzulkan dan Jokowi Diadili Soal Ijazah |
|
|---|
| Jenderal Listyo Sigit: Belum Semua Kota dan Kabupaten Punya Lembaga Rehabilitasi Pecandu Narkoba |
|
|---|
| Motor Brebet Massal Usai Isi Pertalite di Jatim, Ini Respon Bahlil |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bekasi/foto/bank/originals/CEO-Tribun-Network-Dahlan-Dahi-tampil-sebagai-pembicara-utama.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.