Puas Gugatan Cerai Dikabulkan Pengadilan, Ratu Meta Tetap Ingin Penjarakan Suami Dalam Kasus KDRT

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA --- Pedangdut Ratu Meta bersyukur akhirnya gugatan cerainya dengan Yogi Rinaldi, dikabulkan hakim Pengadilan Agama Jakarta Timur. 

Hal tersebut karena Ratu Meta sudah menantikanya sejak lama. Sebab, ia kecewa karena Yogi Rinaldi diduga sudah melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), yang tak bisa ditolerir lagi.

Kendati demikian, Ratu Meta belum bisa bernapas lega. Karena hakim memberikan waktu dua minggu untuk Yogi mengajukan banding atas Putusan cerainya.

"Ya paling sekarang ini lagi nunggu pidananya aja di Polres Jakarta Timur. Ya untuk perceraiannya udah, nah pidananya dia sudah jadi tersangka," kata Ratu Meta kepada Wartakotalive.com, ketika ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (8/10/2025).

Baca juga: Hadiri Sidang Cerai di Pengadilan Agama Jaksel, Andre Taulany Siap Pisah dengan Erin Trigina

Meta menegaskan masih meneruskan Laporan polisi terkait dugaan KDRT yang diduga dilakukan Yogi di Polres Metro Jakarta Timur.

Meski sudah resmi Bercerai, Meta menegaskan tidak akan mencabut Laporan tersebut.

"Masih, masih lanjut harusnya Minggu ini dia ditahan ya tetapi dia mangkir katanya. Ya mungkin kasih waktu dari pihak kepolisian," ucapnya.

Meta mengakui sebelum resmi bercerai, ia siap mencabut laporannya jika Yogi menunjukkan itikad baik. Tapi, mantan suaminya tidak melakukan upaya perdamaian dengannya.

"Ya enggak ada, enggak komunikasi juga sama sekali. Mungkin keluarganya udah pada malu kali ya dengan kelakuan asli sih Yogi gitu," ungkapnya.

Ratu Meta memastikan menutup pintu damai dengan Yogi Rinaldi atas kasus pidananya, karena ia geram sudah menerima dugaan KDRT saat masih menikah.

"Tetapi ya sudah lah mungkin jalannya seperti ini," ujar Ratu Meta.

Dikasih nafkah Rp 5 juta untuk anak

Pernikahan Ratu Meta dan Yogi Rinaldi sudah diputus cerai oleh hakim Pengadilan Agama Jakarta Timur, pada 1 Oktober 2025.

Ratu Meta bersyukur akhirnya pernikahannya dengan Yogi Rinaldi diputus cerai dan ia menyandang status janda.

Sebab, rumah tangga Ratu Meta dan Yogi Rinaldi diwarnai dengan aksi Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Ratu Meta mengalami dugaan KDRT yang cukup parah sampai melukai wajahnya. Ia sakit hati dan menggugat cerai Yogi Rinaldi ke Pengadilan Agama Jakarta Timur.

"Ya bersyukur Alhamdulillah ya setelah sekian lama, cape bolak-balik ke Pengadilan Agama nggak kelar-kelar dan akhirnya kita sambil ikhtiar," kata Ratu Meta kepada Wartakotalive.com, ketika ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (8/10/2025).

"Sambil berdoa salat minta sama kuasa biar cepat lancar lah, Jangan ada ditunda-tunda terus, akhirnya kemarin putusan tanggal 1 Oktober 2025," tambahnya.

Namun Meta belum lega atas Putusan cerainya, karena takutnya Yogi mengajukan banding karena tak terima dengan poin-poin yang diputus hakim, termasuk soal nafkah kepada kedua anaknya.

"Saya binggung banding gimana orang putusannya cuma mau ngasih Rp 5 juta buat anak kedua," ucapnya.

BERITA VIDEO : BAWA DUA SAKSI, RATU META TEGASKAN TAK AKAN BERDAMAI DENGAN SUAMI

Meta mengakui nafkah Rp 5 juta untuk kedua anaknya sangat kecil. Ia merasa nafkah yang tepat hanya untuk satu anak, bukan keduanya.

"Sekarang aja dia nggak pernah ngasih, sama anak nggak pernah mikirin anak, nggak perhatiin anak jadi yasudah lah. Diterima aja, mau gimana kan. Tapi itu nafkah diluar kesehatan dan pendidikan anak," jelasnya.

"Jujur saya kurang puas. Karena anak-anak saya masih kecil, masih dibawah umur," sambungnya.

Meta menegaskan nafkah yang layak untuk kedua anaknya diatas dari Rp 5 juta. Karena hidup di zaman sekarang tidak murah.

"Minimal kasih lah Rp 20 juta iyakan dua anak saya masih nggak terlalu berat tetapi ya sudahlah, saya ikhlasin aja. Kalau dia sampai enggak kasih, akan saya proses hukum lagi," terangnya.

Demi memenuhi kebutuhan kedua anaknya, Ratu Meta berencana akan kembali bekerja baik di entertain atau fokus di bisnis. 

"Saya harus kerja lagi, mau fokus bisnis buat biayai anak. Kebetulan ada bisnis lagi jalan baik di Indonesia dan luar negeri," ujar Ratu Meta.

(Sumber : Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo/Ari)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp