Covid19
Virus Corona Varian Baru Mu Berkonstelasi Mutasi Hingga Meresistensi Vaksin Covid-19 dan Obat-obatan
WHO melakukan pengawasan ketat terhadap varian baru virus corona Mu yang pertama kali ditemukan di Kolombia.
Paling dikhawatirkan ialah mutasi yang menyebabkan virus menjadi lebih tahan terhadap vaksin, obat-obatan, dan tindakan pencegahan lainnya.
WHO sejauh ini telah mengidentifikasi empat varian Covid-19 yang menjadi perhatian, yakni Alpha, Beta, Gamma, dan Delta.
Saat ini lima varian baru, termasuk MU, sedang dalam pantauan khusus WHO.
Peluang Terbentuknya Varian Baru Terhadap Orang yang Sudah Divaksin
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, virus bukanlah makhluk hidup.
Untuk dapat memperbanyak diri dan bermutasi, virus memerlukan inang hidup seperti manusia.
Oleh karena itu, untuk mengantisipasi munculnya varian baru Covid-19, adalah dengan menghindari masuknya virus ke dalam tubuh manusia.
"Upaya terbaik yang dapat dilakukan adalah menghindari masuknya virus ke dalam tubuh, dengan disiplin menjalankan prokes," kata Wiku dalam konferensi pers virtual yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (29/7/2021).
Untuk mengantipasi banyaknya varian Covid-19, pemerintah telah melakukan berbagai upaya.
Di antaranya, dengan pembatasan aktivitas serta mengatur pelaku perjalanan dalam dan luar negeri.
"Sehingga, dapat mencegah penularan di masyarakat maupun mencegah importasi kasus yang bisa memperburuk kondisi penularan Covid-19 secara nasional," tuturnya.
Untuk mengantisipasi mutasi virus, pemerintah melakukan akselerasi vaksinasi nasional.
Karena, kata Wiku, peluang terbentuknya varian baru, lebih kecil pada orang yang telah divaksin Covid-19.
"Peluang terbentuknya varian baru pada orang yang sudah divaksin lebih rendah dibanding dengan orang yang belum divaksin," jelasnya.
Pandemi Kedua Virus Varian Delta