Berita Karawang
Bebas dari Perkara KDRT, Valencya Bakal Hadapi Kasus Lain, Kuasa Hukum Chan: Masih Ditangani Polisi
Hotma menjelaskan, awal mula Chan melaporkan mantan istrinya tersebut justru karena ingin rujuk.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG ---- Kuasa Hukum Chan Yung Ching mantan suami Valencya, Hotma Raja Bernard Nainggolan mengakui memang ada sejumlah laporan hukum lainnya kepada polisi yang diarahkan kepada Valencya.
"Iya ada beberapa laporan hukum ke Valencya," kata kata Hotma saat dihubungi Sabtu (4/12/2021).
Hotma menuturkan laporan itu dilakukan karena Valencya juga melakukan laporan polisi terhadap Chan.
"Jadi gini, Pak Chan melaporkan ibu Valen itu tiga persoalan. Lalu sebaliknya itu Ibu Valen melaporkan Pak Chan juga tiga persoalan," jelas dia.
Baca juga: Rieke Diah Pitaloka Anggap Perkara Valencya Jadi Pelajaran Bagi Penegak Hukum di Indonesia
Baca juga: Divonis Bebas, Valencya Siapkan 11 Pengacara Hadapi Kasus Lain Laporan Mantan Suami
Hotma menjelaskan, laporan pertama Chan melaporkan kasus pemalsuan surat mobil atas nama PT Chan, Setelah itu Chan melaporkan kasus KDRT psikis dan penggelapan.
"Untuk surat mobil tidak melaporkan orang, melainkan melaporkan pemalsuan surat-surat mobil milik PT dia. Tidak diketahui siapa yang memalsukan," katanya.
BERITA VIDEO : RIEKE DIAH PITALOKA TERHARU ATAS KASUS YANG MENJERAT VALENCYA
Sementara itu, kata Hotma, Valencya juga melaporkan tiga kasus mengenai Chan.
Diantaranya adalah KDRT dan penelantaran, kedua penggelapan mobil CRV dan pengaduan pemalsuan surat keterangan kesehatan.
"Masing-masing dua perkara ini masih berada ditangan kepolisian," katanya.
Hotma menjelaskan, awal mula Chan melaporkan mantan istrinya tersebut justru karena ingin rujuk.
Tetapi, Valencya dikatakannya balik melaporkan dan menggugat cerai Chan.
"Jadi harapan rujuk dilaporkan balik dan gugat cerai," katanya.
Hotma mengatakan, upaya mediasi sudah dilakukan oleh kedua belah pihak namun masih menemui jalan buntu. Pertama karena sangkut mengenai gono-gini harta.
"Baik penyidik kepolisian, kuasa hukum. Saya dan Pak Iwan pengacara Valencya pun sudah bicara dari hati ke hati, tetapi belum ada titik temu," katanya.
