Virus Covid19
Hadapi Klaster Omicron di Krukut, Polrestro Jakarta Barat Tambah Personil Awasi Penerapan Lockdown
Namun kata Ady, diperlukan gotong royong warga untuk memutus penularan Covid-19 di kampung tersebut.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Dedy
Namun dia menambahkan: “Penting untuk ditekankan bahwa jika omicron memiliki tingkat penularan yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Delta,"
"Jumlah orang yang memerlukan rawat inap mungkin masih meningkat, meskipun penyakitnya tidak terlalu parah dalam banyak kasus.”
Data dari Afrika Selatan, tempat varian pertama kali terdeteksi, juga menunjukkan omicron mungkin lebih ringan.
Salim Abdool Karim, seorang ahli epidemiologi penyakit menular klinis di Afrika Selatan, mengatakan awal pekan ini bahwa tingkat penerimaan pasien ke rumah sakit jauh lebih rendah untuk omicron daripada Delta.
“Tingkat penerimaan kami secara keseluruhan berada di wilayah sekitar 2 persen hingga 4 persen dibandingkan sebelumnya yang mendekati 20 persen,” katanya.
“Jadi meskipun kami melihat banyak kasus, sangat sedikit yang dirawat,” katanya.
(Wartakotalive.com/Desy Selviany/Tribunnews.com/CNA/Hasanah Samhudi/TribunBekasi.com/Rangga Baskoro/Abs)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Dua Studi di Inggris: omicron Lebih Kecil Kemungkinan Membuat Orang Dirawat di RS"