Berita Daerah
Kerusakan Jalan Akses Keluar Masuk Bandara Soetta Makin Meluas dan Rawan Kecelakaan, Ini Penyebabnya
Total keseluruhan luas jalan yang mengalami kerusakan di Jalan Ir. Juanda dan Jalan Garuda tersebut sebesar 1.400 meter, atau 1 kilometer (km).
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM --- Jalan Raya Ir. Juanda dan Jalan Garuda yang berada di kawasan Batusari, Batu Ceper, Tangerang, kondisinya telah lama memprihatinkan.
Kondisi jalan yang telah rusak parah tersebut cukup berbahaya, lantaran jalan tersebut kini hanya tersisa satu ruas untuk dua jalur, menyebabkan jalan tersebut rawan terjadi kecelakaan.
Padahal, jalan tersebut merupakan akses pintu keluar ataupun masuk masyarakat menuju Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Total keseluruhan luas jalan yang mengalami kerusakan di Jalan Ir. Juanda dan Jalan Garuda tersebut sebesar 1.400 meter, atau 1 kilometer (km).
Baca juga: Tahun Ini, Ada Empat Titik Jalan Rusak di Karawang yang Bakal Diperbaiki
Baca juga: Jadi Akses Penghubung Sejumlah Dusun, Pemkab Bekasi Perbaiki Jalan Rusak di Desa Pantai Bahagia
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang, Ruta Ireng Wicaksono, dalam diskusi publik yang digelar Wartakotalive.com dengan tema 'Arah Perbaikan Jalan Berlubang di Kota Tangerang' pada Rabu (16/3/2022) malam.
"Berdasarkan data terkini, kondisi Jalan Ir. Juanda dan Jalan Garuda yang ada di kawasan Neglasari, jumlah luas jalan yang mengalami kerusakan memang cukup banyak, yaitu ada 1.400 meter," ujar Ruta Ireng Wicaksono.
Menurutnya, wilayah Tangerang Utara yang terkenal sebagai kawasan Industri, menjadi salah satu penyebab terjadinya kerusakan jalan tersebut.
Pasalnya, kendaraan yang melintas pada jalur tersebut umumnya merupakan kendaraan berukuran besar melintas menuju kawasan Kabupaten Tangerang.
BERITA VIDEO : JALAN LINGKAR UTARA KALIABANG TENGAH RUSAK BERAT
"Kalau kita lihat, di Jalan Ir. Juanda dan Jalan Garuda pola pergerakan ekonominya cukup padat, makanya banyak kendaraan berat yang melintas di sana, karena mereka beraktivitas menuju kawasan Kabupaten Tangerang," kata dia.
"Makanya kondisi jalan itu tidak bisa menampung, karena beban kendaraan yang melintas itu jauh lebih berat dan jadinya overload, itu yang bikin jalan cepat rusak," terangnya.
Kendati demikian Ruta menuturkan, kondisi Jalan Ir. Juanda dan Jalan Garuda yang rusak tersebut, terbilang kecil dari jumlah keseluruhan jalan di Kota Tangerang.
Menurutnya, kerusakan yang terjadi pada Jalan Ir. Juanda dan Jalan Garuda, hanya 1,19 persen dari total keseluruhan luas jalan yang tersebar di Kota Tangerang.
"Jadi bukannya membela diri, Jalan Ir. Juanda dan Jalan Garuda yang rusak itu, presentasenya kecil, yaitu hanya 1,19 persen dari luas keseluruhan jalan di Kota Tangerang," ucapnya.
"Tapi kita akui, memang skala jalan disana itu masuk ke katagori jalan rusak. Tapi, itu hanya sebagian kecil dari jalan-jalan bagus yang kita punya di Kota Tangerang ini," pungkas Ruta Ireng Wicaksono.
(Sumber : TribunTangerang.com/Gilbert Sem Sandro/M28)