Berita Bekasi
Setelah Dua Tahun Pandemi, Ratna Senang Kembali Diperbolehkan Berkurban
Setelah angka kasus Covid-19 melandai, sejumlah warga kembali antusias membeli hewan kurban.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM, TAMBUN SELATAN — Pandemi Covid-19 menyebabkan tradisi masyarakat untuk berkurban hewan ternak saat Hari Raya Idul Adha, sempat terputus.
Setelah angka kasus Covid-19 melandai, sejumlah warga kembali antusias membeli hewan kurban.
Seperti warga asal Salemba, Jakarta Pusat, bernama Ratna (56) yang membeli hewan kurban di kawasan Jalan Diponegoro, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Selasa (14/6/2022).
"Sedih ya tahun-tahun kemarin enggak bisa kurban. Karena memang biasanya saya setiap tahun enggak pernah kelewat," kata Ratna di lokasi.
Ratna pun sangat senang ketika pandemi Covid-19 perlahan menurun sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas secara normal.
Baca juga: Imbas Wabah PMK di Jawa Timur, Pengiriman Hewan Kurban Mengalami Keterlambatan
Baca juga: Pengiriman Jalur Laut Sebabkan Kenaikan Harga Hewan Kurban
Baca juga: Terdakwa Pemerkosa Balita di Karawang Divonis 11 Tahun Penjara dan Denda Rp 100 Juta
"Alhamdulillah sekarang diberikan kesempatan lagi sama Allah untuk bisa beramal, semoga berkah," ucapnya.
Ia mengatakan tak begitu khawatir terkait wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak di beberapa wilayah baru-baru ini.
Hal dikarenakan ia telah mengetahui ciri-ciri hewan kurban yang sehat berdasarkan syariat Islam.
"Kan memang ada kriterianya, sapi sehat seperti apa. Jadi saya pribadi mengecek sendiri sapinya berdasarkan ajaran Islam, selebihnya lillahi ta'ala. Karena niat berkurban karena Allah, begitu saja," kata Ratna.