Berita Bekasi
Penyebab Kota Bekasi Kekurangan Guru, Dinas Pendidikan Mengaku Tidak Punya Anggaran untuk Menggaji
Kasubag Kepegawaian Dinas Pendidikan Kota Bekasi Yanti Mariawati akui keterbatasan anggaran untuk menggaji tenaga pendidik jadi alasan utama.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Panji Baskhara
TRIBUNBEKASI.COM - Terungkap penyebab minimnya tenaga pendidik tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Bekasi.
Kepala Kepala Sub Bagian Kepegawaian Dinas Pendidikan Kota Bekasi Yanti Mariawati akui keterbatasan anggaran untuk menggaji tenaga pendidik jadi alasan utama.
"Karena kami enggak punya anggaran untuk menggaji mereka. Disdik juga ketergantungan dengan kemampuan Pemda."
"Dari Pemda harus di SK kan dulu oleh wali kota. Jadi kami menggaji mereka kan sebagai dasar penggajian dari adanya SK itu," ucap Yanti saat dikonfirmasi, Kamis (14/7/2022).
Baca juga: Ungkap Kasus Mafia Tanah di Jagakarsa, Polda Metro Jaya Temukan Keterlibatan Pejabat BPN
Baca juga: Ramalan Zodiak Karier Besok Jumat 15 Juli 2022, Konsentrasi Penuh, Virgo akan Tampil Lebih Baik
Baca juga: Kota Bekasi Kekurangan Guru SD dan SMP, Diperkirakan Butuh 400 Tenaga Pendidik
Kekurangan Tenaga pendidik di tingkat SD mencapai 1.612 orang, sedangkan SMP sebanyak 404 orang.
Yanti menjelaskan hingga kini belum mengetahui secara pasti terkait rencana perekrutan tenaga pendidik baru melalui seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK/P3K).
"Belum ada, kalau itu kami kan baru mengajukan ke BKPSDM ke Menpan RB kan nanti dengan Kemendikbud yang dimana akan diberitahukan kapan akan dilakukan tes nya," tuturnya.
Alhasil, pihak beserta sekolah negeri terpaksa harus berdayakan guru-guru yang ada untuk merangkap mengajar mata pelajaran sehingga tak mengalami kekosongan di kelas.
Terlebih lagi, Pemerintah Kota Bekasi kini mulai berlakukan pembelajaran tatap muka setelah dilanda pandemi Covid-19.
"Mungkin memaksimalkan tenaga yang ada, mungkin di sekolah yang enggak linear, mau enggak mau ditugaskan untuk mengajar yang lain. Kan enggak mungkin sampe kelas kosong," kata Yanti.
(TribunBekasi.com/ABS)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bekasi/foto/bank/originals/Ilustrasi-gurutenaga-pendidikpengajak.jpg)