Berita Kriminal
Pakai Baju Tahanan, Abdul Qadir Hasan Baraja Tersenyum Saat Dibawa Polisi ke Kejari Kota Bekasi
Abdul Qadir Hasan Baraja selaku Pimpinan organisasi Khilafatul Muslimin tersenyum saat digiring polisi ke Gedung Kejaksaan Negeri Kota Bekasi hari ini
Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Panji Baskhara
TRIBUNBEKASI.COM - Pimpinan organisasi Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Hasan Baraja dikawal ketat polisi bersenjata lengkap.
Diketahui, Abdul Qadir Hasan Baraja Dkk dibawa ke Kejaksaan Negeri Kota Bekasi pada hari ini, Senin (3/10/2022).
Polisi kawal Abdul Qadir Hasan Baraja lantaran kasus Khilafatul Muslimin tersebut sudah memasuki tahapan P21.
Pantauan Tribunbekasi.com, polisi kawal kendaraan taktis yang membawa pimpinan Abdul Qadir Hasan Baraja.
Baca juga: Di Tahap P21, Pimpinan Khilafatul Muslimin Dikawal Ketat, Abdul Qadir Hasan Baraja Pakai Baju Oranye
Baca juga: Dikawal Ketat, Pimpinan Khilafatul Muslim Abdul Qadir dkk Dibawa ke Kejaksaan Negeri Kota Bekasi
Baca juga: Menteri Penerima Zakat Ormas Khilafatul Muslimin Dibekuk Polisi di Lampung
Di sana, ternyata tidak hanya Abdul Qadir Hasan Baraja saja yang tersenyum saat dibawa oleh pihak kepolisian bersenjata lengkap.
Ada juga beberapa anggota Khilafatul Muslimin lainnya yang memasuki gedung Kejaksaan Negeri Kota Bekasi.
Setibanya di gedung Kejaksaan Negeri Kota Bekasi, polisi langsung mengiring para tersangka untuk masuk ruangan.
Terlihat Abdul Qadir Hasan Baraja mengenakan baju tahanan oranye dan tersenyum saat bertemu awak media di lokasi.

Tak hanya para tahanan yang terlibat kasus Khilafatul Muslimin, petugas kepolisian dari Polda Metro Jaya turut membawa sejumlah barang bukti terkait kasus tersebut.
Barang bukti ini pun yang nantinya digunakan sebagai bahan persidangan.
Hingga saat ini, para tersangka masih berada di dalam ruangan.
Beberapa awak media masih menunggu keterangan resmi dari Direskrimum Polda Metro Jaya.

Keterangan resmi itu berkaitan dengan penyerahan tersangka dan barang bukti kasus Khilafatul Muslimin ke Kejaksaan Negeri Kota Bekasi itu.
Bertentangan Ideologi Pancasila
Seperti diketahui organisasi Khilafatul Muslimin sempat menjadi polekmik di masyarakat.