Rumah Dokter Penuh Sampah

Lima Hari Pembersihan, Begini Foto Kondisi Terbaru Rumah Dokter Wayan

Kondisi dalam rumah area ruang tamu, kamar, hingga tempat praktik sudah bersih. Tidak ada lagi tumpukan sampah, dan lantainya juga sudah bersih.

|
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
TribunBekasi.com/Muhammad Azzam
Suasana kondisi terbaru rumah dokter Wayan di RT 01 RW 01, Dusun Paris Waru, Desa Karanganyar, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang, pada Senin (8/5/2023). 

Sebelumnya diberitakan, kisah dokter Wayan yang hidup di rumah mewah penuh sampah dan kotor. Namun, tetap ada pasien yang datang menjadi sorotan publik.

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Senin 8 Mei 2023

Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Senin 8 Mei 2023 Ini, di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya

Sebab, kondisi rumah mewahnya tersebut terbengkalai, tidak terawat, serta tanpa listrik dan air.

Diduga kondisi itu disebabkan karena faktor ekonomi dan depresi yang dialami dokter Wayan.

Terkait tidak adanya air di rumah dokter Wayan, Humas PDAM Tirta Tarum Karawang, Ali Sadikin, membenarkan bahwa aliran air ke rumah dokter Wayan diputus.

Pemutusan aliran air bersih ke rumah dokter Wayan tersebut karena yang bersangkutan memiliki tunggakan pembayaran.

"Iya dari laporan di kantor cabang bahwa aliran air diputus karena menunggak lama," kata Ali saat dihubungi pada Jumat (5/5/2023).

Baca juga: SIM Keliling Karawang, Senin 8 Mei 2023 di Pos Lantas Dawuan Cikampek Hingga Pukul 15.00

Baca juga: Terbawa Arus Air Laut, Puluhan Ton Sampah Kiriman Terdampar di Pesisir Pulau Untung Jawa

Ali mengungkapkan, pemutusan aliran air itu berdasarkan ketentuan perusahaan. Prosedurnya tiga bulan menunggak akan dilakukan penyegelan.

Kemudian, melebihi dari tiga bulan dan tidak ada kejelasan soal konfirmasi pembayaran. Maka akan dilakukan pemutusan aliran air.

"Kalau di kita tunggakan 3 bulan disegel, tapi ternyata dokter Wayan ada tunggakan selama 22 bulan," tutur dia.

Baca juga: Anggota DPR RI Nur Azizah Tamhid Gandeng BPJPH Gelar Workshop Produk Halal di Bekasi

Ali menambahkan, adanya kejadian viral ini aliran air kembali disambungkan. Hal ini dilakukan atas inisiatif perusahaan sebagai bentuk sosial dan kepedulian kepada dokter Wayan.

Apalagi, rumah dokter Wayan akan dilakukan pembersihan setelah menjadi perhatian publik.

"Kemarin sudah kita sambung lagi airnya, ini bentuk sosial. Ini juga kan butuh air untuk bersih-bersih rumah," beber dia.

Untuk ke depannya, menurut Ali, pihak PDAM Tirta Tarum membuka peluang menghapus tunggakan air rumah dokter Wayan.

Termasuk agar rumah dokter Wayan masuk dalam kategori sosial. Artinya, dokter Wayan tidak perlu membayar tagihan setiap bulan.

Baca juga: Keluarga Korban Tabrak Lari di Bekasi Desak Polisi Bergerak Cepat Tangkap Pelaku

Baca juga: Wujud Kepedulian, Puluhan Anggota TNI-Polri Dikerahkan Bersihkan Rumah Dokter Wayan

"(Tunggakan) bisa dipertimbangkan Insyaallah. Termasuk tidak perlu bayar bulanan, karena masuknya sosial sama seperti kita berikan ke tempat ibadah," tutupnya.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved