Pasien Obesitas
Dirawat 14 Hari, Fajri Pasien Obesitas Akhirnya Meninggal Dunia, Ini Kata Pihak RSCM
Menurut Renan Sukmawan, semua upaya telah dilakukan oleh tim di RSCM untuk menyelamatkan MF, baik dari segi medis maupun non medis.
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Ichwan Chasani
Dokter Sidharta Kusuma Manggala selaku KSM Anestesiologi dan Perawatan Intensif RSCM mengatakan, pasien MF dalam kondisi kritis, meskipun kesadarannya kini berangsur stabil.
Hal itu membuat dirinya kini dipasangi sejumlah alat mulai dari oksigen, infus, monitoring jantung, hingga ventilator.
"Ruangannya alhamdulillah cukup luas ya. Saya mengira-ngira sekitar 6 x 6 meter dengan kamar mandi dalam, cuma kamar mandi dalamnya akan digunakan untuk petugas kesehatan di situ," ujar Sidharta dalam konferensi pers di RSCM, Rabu (14/6/2023).
"Kemudian ada ventilator, ada obat-obat infusan yang cukup banyak, terus kemudian juga ada monitoring jantung juga ada," imbuh dia.
Selain itu, lanjut Sidharta, pihak rumah sakit juga memodifikasi tempat tidur khusus untuk MF sehingga dirinya bisa tidur dalam kondisi ideal.
Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Kamis 22 Juni 2023, di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya
Baca juga: SIM Keliling Karawang, Kamis 22 Juni 2023, di Mal Cikampek Hingga Pukul 15.00 WIB
"Bed-nya memang kami modifikasi. Kemarin terima kasih dari bagian teknik membantu kami untuk membuat bed modifikasi sehingga dia dalam kepalanya sedikit naik ya, karena itu adalah posisi yang paling ideal untuk perawatan ICU," kata dia.
Dijelaskan oleh Sidhrata, pasien MF mendapatkan perawatan dari bagian rehabilitasi medik yang membantunya untuk menggerakan badan.
"Jadi kan emang pasien yang sakit kritis kan juga harus dilakukan gerakan pasif yang menggerakkan badannya segala macam kan," kata Sidharta.
Kritisnya pergerakan badan MF membuatnya perlu dibantu lima dokter untuk sekadar menggerakkan tangan dan kakinya.
Berlangsung lama
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Direktur utama Rumah Sakit Cipto Mangunkusomo (RCSM) Lies Dina Astuti menyebut, proses penyembuhan Muhammad Fajri (27) pria yang memiliki bobot 300 kilogram akan berlangsung lama.
Baca juga: Lowongan Kerja Bekasi: PT Smart Motor Indonesia Butuh Segera Operator Produksi
Baca juga: Cuaca Bekasi, Kamis 22 Juni 2023, Pagi Hingga Malam Cerah Berawan dan Berawan, Tengah Malam Hujan
Sebab, ada beragam proses yang akan dijalani pria asal kota Tangerang ini.
Saat ini, RSCM masih fokus untuk menstabilkan kondisi Fajri.
"Tapi itu nanti setelah dia stabil, jadi kira-kira lama," kata dokter Lies Dina Astuti dalam konferensi pers beberapa waktu lalu.
Lies Dina Astuti menyebut Muhammad Fajri mengalami beberapa masalah seperti pernafasan, jantung, paru-paru hingga kulit yang luka-luka.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.