Sejarah Jakarta
Sejarah Jakarta: Masjid Al Azhar Dibangun Sejak 1953, Kerap Disambangi Pejabat dan Artis
Masjid Al Azhar Jakarta sempat menjadi masjid terbesar sebelum Masjid Istiqlal dibangun. Dibangun sejak 1953
Penulis: Desy Selviany | Editor: Lilis Setyaningsih
Apalagi saat Masjid Al Azhar mendeklarasikan sebagai pusat keilmuan bernafaskan Islam di Indonesia.
Tidaklah aneh jika di dalam masjid ini dibangun perpustakaan, ruang kelas, ruang kuliah, bahkan asrama layaknya seperti boarding school atau pesantren.
Arsitektur Masjid Al Azhar memperlihatkan adanya asimilasi antara Masjid Hij’ di Saudi Arabia dan Masjid Qibtiyah di Mesir.
Pemilihan warna putih yang mendominasi eksterior bangunannya semata-mata ingin memaknai sifat kesucian dan keagungan dalam Islam.
Sedangkan untuk menuangkan keanggunan sebagai tempat ibadah, tangga utama masjid dibuat berjenjang dan tidak seperti bangunan biasa.

Hingga kini Masjid Al Azhar masih mempertahankan bentuk bangunan yang lama.
Uniknya meski sudah berusia lebih dari 60 tahun bentuk bangunan dan ornamen yang ada sama sekali tidak terlihat usang atau kuno.
Di samping karena perawatan yang intensif, hal ini memperlihatkan betapa visionernya para perancang bangunan masjid ini di awal pendiriannya.
Keseluruhan masjid disapu dengan warna putih bersih yang menyimbolkan kesucian.
Tidak banyak detail ornamen terlihat di sekeliling bangunan. Meskipun demikian, tangga di empat penjuru masjid menjadikannya terlihat megah.
Memasuki ruang utama salat, kesan yang sangat berbeda dengan bangunan luar yang minimalis akan terasa.
Detail ornamen lukisan kaligrafi berbagai warna menghiasi keseluruhan bangunan.
Jendela-jendela kayu tinggi yang mengitari dinding ruangan pun menjadi satu kesatuan membentuk sebuah desain yang indah.
Di sisi dalam kubah terlihat lukisan kaligrafi. Lafaz Allah berada di bagian puncaknya, dikelilingi oleh 99 Asma’ul Husna. Jendela-jendela kecil juga terlihat mengelilingi bagian kubah, memberikan pencahayaan alamiah ke dalam masjid.
Baca juga: Sejarah Jakarta: Jakarta Fair Pertama Digelar Tahun1968, ada Pemilihan Ratu Waria
Baca juga: Sejarah Jakarta: Gedung Kedubes Amerika Serikat Dibangun 1952, Desain Sempat Dikritik Bung Karno
Bangunan masjid yang megah membuat Masjid Al Azhar terlihat senada dengan bangunan gedung tinggi di kawasan ekonomi Kebayoran Baru.
Sejarah Jakarta, Pasar Barang Antik Menteng Pernah Didatangi Istri Presiden Prancis Brigitte Macron |
![]() |
---|
Sejarah Jakarta, Siapa Sangka, Taman Ismail Marzuki Dulu Kebun Binatang dan Lokasi Balap Anjing |
![]() |
---|
Sejarah Jakarta Fair, Digelar Pertama Kali Tahun 1968, Pernah Dikunjungi Presiden AS Richard Nixon |
![]() |
---|
Sejarah Jakarta, HUT ke-80 RI, Ada Festival Kampoeng Legenda di Ciputra, Hadirkan 40 Makanan Daerah |
![]() |
---|
Sejarah Jakarta, Si Manis Jembatan Ancol, Kisah Tragis Wanita Bernama Ariah Hingga Dikenal Mariam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.