Pemilu 2024

PKS Yakin Koalisi Anies Baswedan Tak Goyang Jika PKB Masuk Bergabung Secara Elegan

PKS selalu berjalan dengan Partai Demokrat, marilah kita merajut kembali jika masih mungkin dalam Koalisi Perubahan,

Penulis: Alfian Firmansyah (m32) | Editor: Dedy
Wartakotalive.com
Pihak Partai Keadilan Sejahtera (PKS) agak kecewa dengan masuknya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ke dalam gerbong Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang dinilai kurang bagus hingga berimbas hengkangnya Partai Demokrat dari koalisi tersebut. 

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA --- Pihak Partai Keadilan Sejahtera (PKS) agak kecewa dengan masuknya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ke dalam gerbong Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang dinilai kurang bagus hingga berimbas hengkangnya Partai Demokrat dari koalisi tersebut.

"Sesungguhnya, koalisi tiga partai tidak akan mengalami goncangan apa-apa ketika masuknya PKB dengan cara yang "smooth" (halus--red). Tapi yang terjadi sudah terjadi, tidak akan didetailkan bagaimana informasi itu sampai kepada kami,” kata Ketua DPP sekaligus Juru Bicara PKS Almuzammil Yusuf di Kantor DPTP PKS di Jakarta Selatan, Sabtu (2/9/2023). 

Muzammil menjelaskan, kekisruhan yang terjadi dalam Koalisi Perubahan dapat dihindari, manakala ada proses yang baik dan patut dilakukan oleh para anggota koalisi dalam menentukan keputusan penting, yaitu menetapkan bakal calon wakil presiden pendamping Anies.

“Kami sesungguhnya berharap ada prosedur yang bisa lebih bagus dari situasi hari ini," kata Muzammil. 

BERITA VIDEO : PKS AKUI KECEWA DENGAN SIKAP NASDEM

Oleh karena itu, lanjut Muzammil, memahami sikap Partai Demokrat yang memilih keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, dan menarik dukungannya untuk Anies Baswedan.

Terlepas dari keputusan Demokrat itu, PKS berharap partai pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dapat kembali ke Koalisi Perubahan dan kembali mengusung Anies sebagai calon presiden di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Kami berharap Partai Demokrat yang kami hormati sekali, kami paham betul ketidaknyamanan Partai Demokrat, PKS selalu berjalan dengan Partai Demokrat, marilah kita merajut kembali jika masih mungkin dalam Koalisi Perubahan,” imbuhnya. 

Baca juga: Resmi Cabut Dukungan untuk Anies, Partai Demokrat Jawab Peluang Pindah Haluan Koalisi ke PDIP 

Diketahui, bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan bersama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, melaksanakan deklarasi di Hotel Majapahit Surabaya, Jawa Timur Sabtu (2/9/2023). 

Tetap dukung Anies

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tetap mendukung bakal capres Anies Baswedan walaupun pihaknya tak hadir dalam deklarasi Anies bersama Muhaimin Iskandar alias Cak Imin di Surabaya Jawa Timur.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPP PKS sekaligus bertugas sebagai juru bicara, Al Muzammil Yusuf di Kantor DPTP PKS di Jakarta Selatan, Sabtu (2/9/2023). 

"Adapun ketidakhadiran kami hari ini, saya kira tidak mengurangi apa-apa. Dari acara yang dibuat oleh teman PKB dan NasDem. Kami sangat menghormati bahkan kami mengikuti di atas," ucap Muzammil 

Lalu, Muzammil menjelaskan, jika PKS tetap menghormati deklarasi NasDem dan PKB dilakukan di Surabaya Jawa Timur. 

"Pernyataan kami hari ini menegaskan itu. Kami bersama koalisi karena koalisi ditegaskan tadi oleh capres Anies Baswedan dan masuknya PKB jadi kami di sini menyambut,"kata Muzammil. 

Halaman
12
Sumber: Wartakota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved