Berita Daerah

Dilanda Kekeringan, Warga Setu Tangsel Antre Air, Ketua RT: Paling Cuma bisa untuk Mencuci dan Mandi

Kata Agus, air bersih yang didapat hari ini akan digunakan warga untuk mencuci maupun mandi.

Penulis: Rafzanjani Simanjorang | Editor: Dedy
Wartakotalive.com
Dilanda kekeringan, warga RT 07 RW 03, Kelurahan Keranggan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan mengantre air bersih. 

TRIBUNBEKASI.COM, TANGERANG --- Dilanda kekeringan, warga RT 07 RW 03, Kelurahan Keranggan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan mengantre air bersih.

Hari ini, merupakan kali ketiga warganya mendapat bantuan air bersih dari pemerintah Kota Tangerang Selatan secara gratis selama kekeringan melanda.

Di bawah panas terik matahari, puluhan warga yang dilanda bencana kekeringan setia menunggu ember hingga galonnya terisi penuh air bersih, lalu perlahan mengangkutnya ke rumah masing-masing.

"Kalau di sini, sebulan terakhir ini yang kering, dengan jumlah kepala keluarga itu ada 30-an," ucap Agus (50), Ketua RT 07 RW 03, Kelurahan Keranggan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, Sabtu (30/9/2023).

BERITA VIDEO : KEKERINGAN, WARGA BEKASI TAMPUNG AIR KERUH DI KUBANGAN

Kata Agus, air bersih yang didapat hari ini akan digunakan warga untuk mencuci maupun mandi.

Sementara untuk minum dan masak, Agus menilai air yang diberikan tampak kurang bersih.

"Kalau untuk masak atau minum masih bisa dari sumur. Meskipun nunggu airnya lama. Tapi cukuplah. Kalau buat mandi berat," katanya.

Baca juga: Atasi Kekeringan, Pemkab Bekasi Gencarkan Penambahan Debit Air ke Irigasi Persawahan

Ia sendiri berharap agar pemerintah memperbaiki mesin pompa air yang ada di masjid tak jauh.

Kata Agus, mesin pompa pemberian pemkot Tangsel tersebut tengah rusak sehingga tak bisa digunakan.

Tetapkan masa transisi bencana kekeringan

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, Jawa Barat menetapkan masa transisi bencana kekeringan.

Pasalnya, Pemkab tidak lakukan perpanjangan status tanggap darurat bencana kekeringan sejak 14 September 2023 lalu.

Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan, pada masa transisi ini, Pemkab Bekasi akan tetap mengupayakan bantuan terhadap warga yang mengalami krisis air bersih, dan mengatasi lahan pertanian yang terdampak kekeringan.

“Ya, di masa transisi ini, kita akan tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat. Terutama akan lebih difokuskan untuk air bersih domestik untuk kebutuhan rumah tangga,” kata Dani Ramdan pada Jumat (29/9/2023).

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved