Kasus Pemerasan

Diperiksa 7 Jam Soal Kasus Dugaan Pemerasan, Kevin Agananta, Ajudan Firli Bahuri, Diam Seribu Bahasa

Pantauan Wartakotalive.com di lokasi, Kevin Egananta keluar dari Gedung Bid Propam Polda Metro Jaya bersama sejumlah orang sekira pukul 22.37 WIB.

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Dedy
shuttstock/atstock productions via Kompas.com
Ilustrasi Kasus Dugaan Pemerasan --- Ajudan Ketua KPK Firli Bahuri, Kevin Egananta Joshua rampung diperiksa penyidik Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya terkait dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK dalam penanganan kasus korupsi di Kementerian Pertanin, Jumat (13/10/2023). 

Syahrul datang dengan ditemani dua orang.

Begitu tiba di GOR, Firli masih bermain badminton.

“Kami lagi main begitu, tahu-tahu ada Pak itu (SYL) datang, Pak Firli masih main. Terus menonton sebentar, trus istirahat,” cerita Eddy.

“Kalau tidak salah, setelah set istirahat, setelah itu ngobrol (dengan SYL). Kalau yang foto saya tidak tahu ya,” sambungnya.

Lebih lanjut, Eddy mengungkapkan bahwa purnawirawan Polri tersebut memang rutin bermain badminton.

Setidaknya seminggu dua kali, Firli main badminton bersama dengan Eddy dan rekan-rekan lainnya.

“Ya, kami sering main. Seminggu itu dua kali dengan Pak Firli kita main bulu tangkis, terus kami kadang-kadang juga mengadakan pertandingan,” pungkasnya.

Eddy kemudian menjelaskan pertemuan terjadi bukan tertutup – tidak seperti di foto yang beredar hanya berdua saja, melainkan ada pemain-pemain badminton lainnya yang berada di sana, termasuk dirinya.

Eddy yang berada di lokasi ketika itu mengatakan bahwa pertemuan terjadi tidak terlalu lama, ia pun sempat mendengar topik yang dibicarakan yakni soal kelangkaan minyak goreng.

“Saya ingat topiknya waktu itu, karena saya duduk di sini (sisi kanan dari foto) sama anak-anak juga. Topiknya waktu itu minyak goreng, langka. Kelangkaan minyak goreng,” ungkap Eddy.

“Terus saya dengar, karena memang kencang ngomongnya. ‘Minyak goreng, yak nanti kita omongin, nanti kita omongin’, ‘besok kita omongin di kantor lah, nanti kita panggil Menteri Perdagangan juga,” lanjut Eddy.

Pebulutangkis yang tenar di era 1990an itu mengatakan bahwa pertemuan Firli Bahuri dengan SYL terjadi tidak terlalu lama.

Bahkan, kehadiran SYL sempat membuat Firli agak kaget karena masih bermain badminton.

Saat SYL tiba di GOR Badminton, Firli dikatakan Eddy tak langsung menemui melainkan menyelesaikan permainan dulu sampai setengah game.

“Ya kaget (Firli melihat kehadiran SYL-red) dia gini aja (melambaikan tangan). (Posisinya sedang main) iya main. Terus menyelesaikan game, dia kepinggir itu. Ngobrol masih (mengusap keringat), terus ngobrol gitu terus ya itu,” cerita Eddy.

Sumber: Wartakota
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved