Libur Natal dan Tahun Baru
Mulai Pukul 14.00, Jasa Marga Terapkan One Way di Tol Cipali dan Contra Flow di Tol Jakarta-Cikampek
One way dan contra flow itu diterapkan berdasarkan data volume lalu lintas kendaraan yang meningkat dari arah timur menuju Jakarta pada Selasa ini.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Jasa Marga atas diskresi dari kepolisian bakal menerapkan rekayasa lalu lintas one way di Jalan Tol Cipali dan contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Selasa, 26 Desember 2023.
Rekayasa lalu lintas one way di Jalan Tol Cipali mulai dari KM 188 Gerbang Tol (GT) Palimanan sampai KM 72 Cikampek bakal dilaksanakan sejak pukul 14.00 s.d 24.00 WIB.
Tidak hanya itu, rekayasa lalu lintas juga akan dilanjutkan dengan contra flow dari Km 72 Cikampek sampai Km 47 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta.
"Pemberlakuan contraflow akan dilaksanakan secara situasional berdasarkan diskresi Kepolisian," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana dalam keterangan pada Selasa, 26 Desember 2023.
Lisye Octaviana menerangkan, rekayasa lalu lintas one way dan contra flow itu diterapkan berdasarkan data volume lalu lintas kendaraan yang meningkat dari arah timur menuju Jakarta pada prediksi puncak arus balik Natal 2023 yang jatuh pada hari ini, Selasa, 26 Desember 2023.
Baca juga: Respon Pernyataan Cak Imin, TKN Prabowo-Gibran Ungkap Masyarakat Kalimantan Menyambut Gembira IKN
Baca juga: Cegah Stunting, Pemkab Bekasi Bangun 625 Jamban Sepanjang 2023
Jasa Marga juga memastikan sarana dan prasarana beroperasi dengan optimal.
Di GT Cikampek Utama sebagai gerbang tol yang melayani lalu lintas one way, Jasa Marga akan mengoptimalkan 15 gardu tol operasi serta penyiagaan 20 mobile reader untuk melayani transaksi ke arah Jakarta.
'Hal ini disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan volume lalu lintas yang berpotensi menimbulkan kepadatan,” imbuh Lisye Octaviana.
Lisye Octaviana menambahkan, bagi pengguna jalan dari arah Jakarta yang menuju arah Cikampek/arah Timur (Jalan Tol Cipali) akan dialihkan ke GT Cikampek Km 72 untuk melanjutkan perjalanannya melalui jalan nasional Pantura dan masuk kembali ke Jalan Tol Trans Jawa arah Semarang melalui GT Palimanan 3 Jalan Tol Palimanan-Kanci.
“Sementara itu, bagi pengguna jalan dari arah Bandung (Cipularang/Padaleunyi) menuju arah Jakarta maupun dari arah Jakarta menuju Bandung masih bisa menggunakan Jalan Tol Jakarta-Cikampek secara normal,” ujar Lisye Octaviana.
Baca juga: Kirim Surat Revisi, Begini Alasan Firli Bahuri Bersikukuh Mengundurkan Diri dari Jabatan Ketua KPK
Baca juga: Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Hari Ini Bertahan di Angka Rp 1.132.000 Per Gram, Cek Detailnya
Lisye Octaviana mengimbau pengguna jalan yang masih belum melakukan perjalanan kembali ke Jabotabek agar selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan.
Pastikan kecukupan perbekalan, saldo e-toll dan BBM sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman.
Siapkan saldo e-toll minimal Rp500.000 untuk perjalanan dari Semarang ke Jakarta untuk menghindari kekurangan saldo saat melakukan transaksi di GT Cikampek Utama.
“Pastikan kondisi kendaraan dan pengemudi dalam kondisi prima, dilarang berhenti di bahu jalan kecuali dalam kondisi darurat, dilarang untuk berpindah lajur secara tiba-tiba terutama untuk pengguna jalan yang masuk ke jalur one way,” ujar Lisye Octaviana.
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Padati Monas Saat Libur Natal, Ribuan Warga Antusias Saksikan Air Mancur Menari dan Video Mapping |
![]() |
---|
BPBD Karawang Siapkan 14 Posko Siaga Bencana di Lokasi Wisata saat Momen Libur Nataru |
![]() |
---|
Cegah Kecelakaan Fatal di Jalur Wisata Ciater, Polres Subang Lakukan Ramp Check Bus di Cijambe |
![]() |
---|
Irjen Akhmad Wiyagus Cek Posko Pengamanan di Tol Palimanan, Pengunjung Ciwidey Meningkat 400 Persen |
![]() |
---|
Jumlah Kendaraan Meningkat, Jasa Marga Berlakukan Contraflow dari Km 50 sampai Km 65 arah Cikampek |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.