Berita Kecelakaan

Korban Meninggal Kecelakaan KA Turangga vs KA Bandung Raya jadi 4 Orang, 2 Korban Belum Dievakuasi

Kombes Ibrahim Tompo menjelaskan bahwa untuk korban masinis dan asisten masinis saat ini sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat.

Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
Kecelakaan maut melibatkan Kereta Api Commuter Line Bandung Raya (KA 350) dengan Kereta Api Turangga (Plb 65A) terjadi di petak Jalan Haurpugur-Cicalengka Km 181+700 pada sekitar pukul 06.03. WIB 

TRIBUNBEKASI.COM — Jumlah korban meninggal dunia dalam kecelakaan maut yang melibatkan Kereta Api Turangga dan Kereta Commuter Line Bandung Raya kini bertambah menjadi empat orang.

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo mengatakan dari empat korban meninggal tersebut, dua korban di antaranya belum berhasil dievakuasi.

"Iya benar (korban tewas jadi empat orang). Masih ada dua yang belum (dievakuasi)," kata Kombes Ibrahim Tompo saat dihubungi, Jumat, 5 Januari 2023.

Kombes Ibrahim Tompo menjelaskan bahwa untuk korban masinis dan asisten masinis saat ini sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat.

Sementara untuk korban lainnya yakni pramugara kereta dan satu korban lainnya yang belum diketahui identitasnya masih terjepit di rangkaian kereta.

BERITA VIDEO: BREAKING NEWS KERETA API TURANGGA ADU BAGONG DENGAN KA LOKAL DI CICALENGKA BANDUNG

"Untuk masinis dan asistennya sudah di evakuasi, jadi dua korban ini dimungkinkan pegawai KAI," ucapnya.

Saat ini, lanjut Kombes Ibrahim Tompo, proses evakuasi masih dilakukan oleh sejumlah petugas di lokasi kejadian.

Sebelumnya dilaporkan bahwa data sementara korban peristiwa kecelakan kereta di Cicalengka Bandung dilaporkan 3 orang meninggal dunia dan 24 orang mengalami luka-luka.

Baca juga: Emas Batangan Antam di Bekasi Jumat Ini Dibanderol Naik Rp 2.000 Per Gram, Begini Rinciannya

Baca juga: Jalur KAJJ Dialihkan Memutar Akibat Kecelakaan Kereta di Cicalengka, Waktu Tempuh Bertambah 3 Jam

"Sementara korban diinfo awal ada 3 korban meninggal dunia," ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo dikutip dari tayangan Kompas TV, Jumat 5 Januari 2024 .

Kombes Ibrahim Tompo menerangkan, ketiga korban yang meninggal dunia adalah masinis kereta lokal atau Commuter Line Bandung, asisten masinis Commuter Line Bandung, serta seorang pramugara dari KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung.

"Baru 3 korban yang meninggal dunia, untuk laporan penyebab belum bisa dipastikan dan saat ini fokus adalah menolorng korban dan melakukan evakuasi kereta," tutur Kombes Ibrahim Tompo

Sementara untuk korban luka-luka dilaporkan oleh PJ Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin ada 24 orang.

Puluhan korban luka itu telah dibawa ke Rumah Sakit terdekat sepertu, RSUD Cicalengka Puskesmas Cicalengka, Puskesmas Rancaekek.

"Ada 24 korban luka-luka sudah dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat," kata Bey.

Baca juga: Evakuasi Gerbong Kereta yang Kecelakaan di Cicalengka Bandung, KAI Turunkan Alat Berat

Baca juga: Lowongan Kerja Karawang: PT Indojapan Wire Products Butuh IT Support Lulusan D3

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved