Berita Kecelakaan
Korban Meninggal Kecelakaan KA Turangga vs KA Bandung Raya jadi 4 Orang, 2 Korban Belum Dievakuasi
Kombes Ibrahim Tompo menjelaskan bahwa untuk korban masinis dan asisten masinis saat ini sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
TRIBUNBEKASI.COM — Jumlah korban meninggal dunia dalam kecelakaan maut yang melibatkan Kereta Api Turangga dan Kereta Commuter Line Bandung Raya kini bertambah menjadi empat orang.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo mengatakan dari empat korban meninggal tersebut, dua korban di antaranya belum berhasil dievakuasi.
"Iya benar (korban tewas jadi empat orang). Masih ada dua yang belum (dievakuasi)," kata Kombes Ibrahim Tompo saat dihubungi, Jumat, 5 Januari 2023.
Kombes Ibrahim Tompo menjelaskan bahwa untuk korban masinis dan asisten masinis saat ini sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
Sementara untuk korban lainnya yakni pramugara kereta dan satu korban lainnya yang belum diketahui identitasnya masih terjepit di rangkaian kereta.
BERITA VIDEO: BREAKING NEWS KERETA API TURANGGA ADU BAGONG DENGAN KA LOKAL DI CICALENGKA BANDUNG
"Untuk masinis dan asistennya sudah di evakuasi, jadi dua korban ini dimungkinkan pegawai KAI," ucapnya.
Saat ini, lanjut Kombes Ibrahim Tompo, proses evakuasi masih dilakukan oleh sejumlah petugas di lokasi kejadian.
Sebelumnya dilaporkan bahwa data sementara korban peristiwa kecelakan kereta di Cicalengka Bandung dilaporkan 3 orang meninggal dunia dan 24 orang mengalami luka-luka.
Baca juga: Emas Batangan Antam di Bekasi Jumat Ini Dibanderol Naik Rp 2.000 Per Gram, Begini Rinciannya
Baca juga: Jalur KAJJ Dialihkan Memutar Akibat Kecelakaan Kereta di Cicalengka, Waktu Tempuh Bertambah 3 Jam
"Sementara korban diinfo awal ada 3 korban meninggal dunia," ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo dikutip dari tayangan Kompas TV, Jumat 5 Januari 2024 .
Kombes Ibrahim Tompo menerangkan, ketiga korban yang meninggal dunia adalah masinis kereta lokal atau Commuter Line Bandung, asisten masinis Commuter Line Bandung, serta seorang pramugara dari KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung.
"Baru 3 korban yang meninggal dunia, untuk laporan penyebab belum bisa dipastikan dan saat ini fokus adalah menolorng korban dan melakukan evakuasi kereta," tutur Kombes Ibrahim Tompo.
Sementara untuk korban luka-luka dilaporkan oleh PJ Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin ada 24 orang.
Puluhan korban luka itu telah dibawa ke Rumah Sakit terdekat sepertu, RSUD Cicalengka Puskesmas Cicalengka, Puskesmas Rancaekek.
"Ada 24 korban luka-luka sudah dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat," kata Bey.
Baca juga: Evakuasi Gerbong Kereta yang Kecelakaan di Cicalengka Bandung, KAI Turunkan Alat Berat
Baca juga: Lowongan Kerja Karawang: PT Indojapan Wire Products Butuh IT Support Lulusan D3
Kerahkan Alat Berat
Sebelumnya diberitakan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengerahkan alat berat untuk melakukan evakuasi kereta dan gerbong yang mengalami kecelakaan maut pada lintas Stasiun Haurpugur - Stasiun Cicalengka Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat pagi, 5 Januari 2024 sekira pukul 06.03 WIB.
Kecelakaan maut kereta api itu melibatkan adalah Kereta Api Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung dengan Commuter Line Bandung Raya.
VP Public Relations KAI Joni Martinus menyatakan bahwa saat ini pihaknya tengah menurunkan alat berat untuk melakukan evakuasi.
"Kami mengerahkan alat-alat berat ke lokasi sehingga jalur yang terhalang bisa dilalui kereta api segera," tutur Joni Martinus dikutip dari tayangan Kompas TV.
Joni Martinus memastikan, fokus utama kini adalah mengevakuasi seluruh penumpang dari dua rangkaian kereta tersebut.
Baca juga: Kecelakaan Maut Libatkan KA Commuter Line Bandung Raya dengan KA Turangga Jumat Pagi Ini
Baca juga: Dua Pemain Film Inisial IA dan NN Dibekuk Polisi karena Narkoba, Barang Bukti Sabu dan Alat Hisap
"Saat ini tim gabungan wilayah Daop 2 Bandung dan perbantuan Daop-daop lain berupaya mengevakuasi semua penumpang di dua kereta api itu," tandas Joni Martinus.
Sementara untuk korban dan penyebab kecelakaan, pihaknya masih terus mendalami tabrakan yang melibatkan sekira 16 gerbong ini.
"Sejauh ini belum bisa memberikan keterangan penyebab. Harus kita dalami, pemeriksaan, investigasi lebih lanjut," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut yang melibatkan kereta api kembali terjadi di Lintas Daop 2 Bandung, Jumat pagi ini, 5 Januari 2024.
Kecelakaan maut itu melibatkan Kereta Api Commuter Line Bandung Raya (KA 350) dengan Kereta Api Turangga (Plb 65A).
Baca juga: Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Jumat 5 Januari 2024 Cek Lokasinya
Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi Jumat 5 Januari, di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya
Kecelakaan maut itu terjadi di petak Jalan Haurpugur-Cicalengka Km 181+700 pada sekitar pukul 06.03. WIB
" Terjadi KKA dengan Ka 350 (CL Bandung Raya) di Petak Jalan Haurpugur Km 181+700," demikian keterangan resmi dari PT KAI Daerah Operasi (DAOP) 2 Bandung.
Diketahui bahwa KA Turangga tengah melakukan perjalanan dari arah Surabaya menuju Stasiun Bandung.
BERITA VIDEO : KECELAKAAN KERETA API, DETIK-DETIK KA BRANTAS HANTAM TRUK KONTAINER SAMPAI MELEDAK
Sementara Kereta Commuter Line Bandung Raya akan mengakhiri perjalanan di Stasiun Cicalengka.
Dalam video yang beredar, tampak rangkaian gerbong kedua kereta tersebut sebagian mengalami ringsek dan keluar dari jalur rel.
Beberapa penumpang yang selamat, terlihat berjalan menyusuri pematang sawah dengan membawa barang bawaan mereka masing-masing.
Baca juga: Jadwal Layanan SIM Keliling Karawang, Jumat 5 Januari 2024, Simak Persyaratannya
Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi Jumat 5 Januari 2024 di Mitra 10 Jatimakmur hingga pukul 10.00
Sebagian penumpang yang selamat itu juga terlihat menggunakan gawai.
Informasi sementara yang dihimpun TribunBekasi.com menyebutkan, dua orang masinis kereta api meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut, sementara seorang kondektur masih tak sadarkan diri.
Hingga kini petugas masih mengupayakan evakuasi kecelakaan maut tersebut. (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti/Rina Ayu; TribunBekasi.com/Ichwan Chasani)
korban meninggal dunia
kecelakaan maut
Kabid Humas Polda Jawa Barat
Kombes Ibrahim Tompo
Kereta Api Turangga
Kereta Commuter Line Bandung Raya
Bus TransJakarta Seruduk 4 Kios di Cakung, Dua Orang Terluka, Diduga Rem Blong atau Sopir Mengantuk |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Pasar Minggu Jaksel, Pengendara Sepeda Motor Tewas Dilindas Truk |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Tol JORR Jatiasih, Sopir Truk Pengangkut Elpiji 3 Kg Tewas Terseret 6 Kilometer |
![]() |
---|
Kecelakaan di Koja Jakut, Motor Masuk Kolong Bus Transjakarta, Bagaimana Nasib Pengendara? |
![]() |
---|
Truk Angkut Tanah Terbalik Timpa Mobil di Exit Tol Karawang Barat, WNA Jepang Tewas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.