Ramadan 1445 H
Dompet Dhuafa Targetkan Satu Juta Penerima Manfaat pada Ramadan 1445 H
Pada Ramadan Tahun ini, dengan mengusung tema #RamadanMendekatkan Dompet Dhuafa menggulirkan ragam program dan menargetkan satu juta penerima manfaat.
TRIBUNBEKASI.COM — Umat Muslim tidak lama akan menjalani bulan Ramadan di tengah kenaikan harga kebutuhan pokok dan melonjaknya harga pangan.
Dalam kondisi tersebut, Dompet Dhuafa mengajak kolaboraksi elemen masyarakat untuk saling membantu dengan menghadirkan beragam program.
Ketua Pengurus Dompet Dhuafa Ahmad Juwaini mengatakan,bulan Ramadan merupakan kesempatan terbaik bagi Dompet Dhuafa dalm meningkatan sosialisasi, literasi seputar zakat, infak, sedekah maupun wakaf.
Saat ini, kata dia, Dompet Dhuafa melayani pembayaran berzakat, infak, sedekah dan wakaf dengan beragam sarana dan prasarana.
"Kami juga melakukan berbagai hal untuk dapat membantu para mustahik yang dapat menerima penyaluran zakat, infak, sedekah maupun wakaf," ungkap Ahmad Juwaini dalam pernyataan resminya, Selasa, 5 Maret 2024.
Baca juga: Kabupaten Bekasi Punya Rute Bus Baru Tujuan Stasiun LRT hingga Jakarta, Tarifnya Hanya Rp 30 Ribu
Baca juga: Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Rabu Ini Capai Rp 1.186.000 Per Gram, Tertinggi Sejak Januari
“Kami juga menyakini, sebagai lembaga zakat untuk lebih dekat terhadap muzakki. Muzakki aktor sangat penting yang kemudian kepercayaan yang kami jaga dengan baik, agar amanah yang terjaga dapat dilakukan sebaik-baiknya," ujarnya.
Di bulan Ramadan nanti, Dompet Dhuafa juga mendekatkan diri pada kelompok mustahik, dengan beragam layanan untuk membantu dan mensejahterahkan pada kelompok mustahik.
"Kami juga mendekatkan para stakeholder, kementerian agama maupun pendukung-pendukung Dompet Dhuafa, untuk terus makin dipercaya, profesional dan semakin bermanfaat bagi masyarakat,” tambah Ahmad Juwaini.
Dalam momen ini, Dompet Dhuafa juga melepas Dai Ambassador yang akan diberangkatkan ke 13 Negara di penjuru Dunia dengan 30 Dai.
Sebagai perwakilan, dihadirkan Ustaz Eko Suryadin Zain sebagai dai untuk penugasan di Kaledonia Baru, dan Ustaz Zulfirman, dai dengan penugasan di Thailand, serta Ustazah Cutra Sari, daiyah untuk penugasan di Jepang.
Baca juga: Rekapitulasi Suara 127 PPLN oleh KPU, 02 Unggul di 66 Kota Luar Negeri, 03 Unggul di 38 Kota
Baca juga: Jaga Ketahanan Pangan, Pemkab Bekasi Dorong Adanya Pasar Desa
“Bulan Ramadan menjadi bulan yang penuh keberkahan bagi masyarakat kurang mampu, terutama penyaluran zakat dengan sasaran 8 golongan yang berhak menerima zakat. Zakat ini merupakan modal sosial dalam mendekatkan si Kaya dan si Miskin," ungkap Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag, Dr. Waryono Abdul Ghafur.
"Zakat maal di masyarakat mulai aktif, dilihat dari laporan baznas terdapat kurang lebih 31 Triliun, saya melihat ini menjadi peningkatan kesadaran para muzaki. Zakat Fitrah diharapkan juga terjadi peningkatan. Di sisi lain juga saya berharap zakat menjadi gaya hidup bagi masyarakat,” imbuhnya.
Kharima Azura, salah satu Penerima Manfaat, merasa bersyukur Dompet Dhuafa membantu baik pendampingan hingga mengedukasi terkait stunting.
"Alhamdulillah dengan bantuan-bantuan tersebut, saya dan keluarga mengerti dan dapat memperbaiki kehidupan keluarga sehingga perlahan dapat terbebas dari stunting,” ujarnya.
Rina Fatimah selaku Ketua Ramadan 1445 H mengatakan pada Ramadan Tahun ini, dengan mengusung tema #RamadanMendekatkan Dompet Dhuafa menggulirkan ragam program dan menargetkan satu juta penerima manfaat.
Baca juga: Sidang Korupsi Bansos Beras, Mantan Mensos Juliari Batubara dan Kakak Harry Tanoe jadi Saksi
Baca juga: PKS Temukan Penggelembungan Suara DPR Dapil Jawa Barat VI, Termasuk di Kota Bekasi, Ini Detailnya
Sambut Idul Fitri, Hotel Santika Mega City Bekasi Sediakan Promo Menginap dan Sajian Khusus Lebaran |
![]() |
---|
Fenomena Unik Ramadan: Cerminkan Toleransi Beragama Banyak Warga Nonis Ngabuburit dan Berburu Takjil |
![]() |
---|
Masjid Agung Al-Barkah Bekasi Terapkan Salat Tarawih Sambil Belajar Baca Alquran, Peminatnya Banyak |
![]() |
---|
Polri Gelar Operasi Ketupat 2024 Tumpas Kejahatan dan Urai Kemacetan Selama Ramadan dan Idul Fitri |
![]() |
---|
Orang Puasa Tapi Lupa Salat Zuhur dan Asar, Ustaz Syamsudin: Itu Dosa Namanya, Pahalanya Sia-sia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.