Ramadan 1445 H
Pemerintah Resmi Tetapkan Awal Puasa Ramadan 1445 Hijriah Jatuh pada Hari Selasa, 12 Maret 2024
Menteri Agama RI (Menag) Yaqut Cholil Qoumas memimpin secara langsung sidang isbat penetapan 1 Ramadan 1445 Hijriah.
Penulis: Alfian Firmansyah (m32) | Editor: Ichwan Chasani
Pantauan di lokasi, diketahui pemantauan hilal dilakukan di lantai dua Masjid Raya KH Hasyim Asyari sekira pukul 17.00 WIB sampai matahari tenggelam.
Sejumlah alat pantau, mulai dari manual hingga digital pun nampak sudah disiapkan mengarah ke ufuk barat, tempat terbenamnya matahari.
Alat pantau hilal tersebut, diantaranya adalah dua buah teleskop digital, rubbu mujayyab, dan satu buah theodolite.

Keempat alat tersebut sudah dijajarkan di dekat pagar pembatas teras lantai dua sejak pukul 15.00 WIB.
Sementara pemantauan hilal dilakukan sekira pukul 17.00 WIB hingga matahari terbenam.
Sepanjang waktu tersebut, sejumlah pengurus PWNU dan DKM Masjid Hasyim Asyari mengumandangkan salawat serta zikir bersamaan dengan pemantauan hilal.
Sejumlah jemaah yang hadir juga mulai mengerumuni pagar pembatas area pemantauan hilal untuk melihat prosesi sakral tersebut.
Baca juga: Kepergok Pemilik saat Hendak Mencuri, Pelaku Curanmor Todongkan Senpi
Baca juga: Dorong Pendidikan Politik, Timnas AMIN: Buktikan Kecurangan Pemilu 2024, Semua Cara Perlu Ditempuh
Ketua Lembaga Falakiyah Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Provinsi DKI Jakarta Abdul Kholik Soleh menyebut jika pemantauan hilal ini terbuka secara umum.
"Sehingga seluruh peserta juga mengetahui akan kondisi hilal dan kami sebagai pelaku, perukyat juga menggunakan landasan dasar yang sudah ada di data hisab yang kami miliki," kata dia.
Abdul Kholik Soleh menyampaikan, keputusan 1 Ramadan jatuh pada tanggal berapa, bergantung pada keputusan sidang isbat di Kementerian Agama (Kemenag).
Hanya saja, keputusan itu dijatuhkan apabila perukyat di berbagai wilayah di Indonesia, bisa melihat hilal pada ketinggian 3 derajat.
Kendati demikian, Abdul Kholik Soleh menyampaikan jika sore ini hilal masih berada di ketinggian 0 derajat 47 menit.
Baca juga: Kakorlantas Polri Resmikan Ruang Khusus Berteknologi Modern untuk Analisis Kecelakaan Lalin
Baca juga: Kabau Sirah Siap Terima Sanksi Komdis PSSI Usai Rusuh Penonton di Final Leg Kedua Liga 2 2023/24
"Jadi masih jauh dari ketentuan IRNU (Imkan Rukyah Nahdlatul Ulama), masih jauh dari ketentuan yang 3 derajat," ungkap Abdul Kholik Soleh.
Akan tetapi, lanjut dia, kegiatan ini tetap dilaksanakan sebagai ikhtiar menentukan 1 Ramadan 1445 sesuai ketentuan Rasulullah SAW.
"Kami menggunakan perintah Rasul. Berpuasalah kalian karena melihat bulan, berbukalah kalian karena melihat bulan," pungkasnya.
Kementerian Agama Republik Indonesia
Kemenag RI
1 Ramadan 1445 Hijriah
Menteri Agama
Yaqut Cholil Qoumas
Sambut Idul Fitri, Hotel Santika Mega City Bekasi Sediakan Promo Menginap dan Sajian Khusus Lebaran |
![]() |
---|
Fenomena Unik Ramadan: Cerminkan Toleransi Beragama Banyak Warga Nonis Ngabuburit dan Berburu Takjil |
![]() |
---|
Masjid Agung Al-Barkah Bekasi Terapkan Salat Tarawih Sambil Belajar Baca Alquran, Peminatnya Banyak |
![]() |
---|
Polri Gelar Operasi Ketupat 2024 Tumpas Kejahatan dan Urai Kemacetan Selama Ramadan dan Idul Fitri |
![]() |
---|
Orang Puasa Tapi Lupa Salat Zuhur dan Asar, Ustaz Syamsudin: Itu Dosa Namanya, Pahalanya Sia-sia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.